tag:blogger.com,1999:blog-58500449931479641032024-03-27T02:42:45.715+07:00MERDEKA ONLINELUGAS, TRANSPARAN DAN PROFESIONALMERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.comBlogger233125tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-90795158898477606522024-03-26T00:46:00.017+07:002024-03-27T02:42:01.653+07:00Terlibat Perkara Dugaan Tipikor Komoditas Timah Pada PT Timah Tbk, Jagung Muda Pidsus Tahan Tersangka HLN Selaku Manager PT QSE <div><b><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1600" height="506" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgixWEjSPKN-XVZN6_3_WwrmSQWCsG1aUylA3sARKBBR6L1VrHkF6MAxPYmzoMoiUeu2xIVd6J56nKOTI9vR36KuPRhVgNXhzk6ut6oyRFjtwrKk5JOZBpb8CIirfXoNksNNyOvvCnACJ3Jcs5ZJ4KCsMQMip2mT9Mvr9hodIfmNwaCb5YWpzSduC78_H0/w506-h506/WhatsApp%20Image%202024-03-27%20at%201.32.31%20AM%20(1).jpeg" width="506" /></div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></b></div><div><b><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">JAKARTA, MOTV - Tim Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAGUNG MUDA PIDSUS) kembali menetapkan 1 orang TERSANGKA baru, yang terkait dengan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam tata niaga komoditas timah wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015 s/d 2022.Pada Selasa 26 Maret 2024.</span></b></div><div><b><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></b><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">Dalam keterangannya Jagung Muda Pidsus mengatakan bahwa," Hingga saat ini, Tim Penyidik telah memeriksa total 142 orang saksi dalam perkara ini. Berdasarkan hasil pemeriksaan dan dikaitkan dengan alat bukti yang cukup, Tim Penyidik telah menaikkan status 1 orang saksi menjadi Tersangka yakni HLN selaku Manager PT QSE," terang Dr. Febrie Adriansyah.</span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">Terkait kronologi kejadiannya Ia menjelaskan bahwa, :Adapun kasus posisi yang berkaitan dengan Tersangka HLN yaitu:</span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">Sekira pada tahun 2018 s/d 2019, Tersangka HLN selaku Manager PT QSE diduga kuat telah membantu mengelola hasil tindak pidana kerja sama sewa-menyewa peralatan processing peleburan timah di wilayah IUP PT Timah Tbk;</span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">Perbuatan itu dilakukan dengan memberikan sarana dan fasilitas kepada para pemilik smelter dengan dalih menerima atau menyalurkan dana Corporate Social Responsibility (CSR), yang sejatinya menguntungkan diri tersangka sendiri dan para tersangka yang telah dilakukan penahanan sebelumnya," jelas Febrie.</span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="353" src="https://www.youtube.com/embed/fT5p82sdFyc" width="511" youtube-src-id="fT5p82sdFyc"></iframe></div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span><span style="font-family: verdana;">Ditegaskan Jagung Muda Pidsus bahwa,"Pasal yang disangkakan kepada Tersangka HLN adalah Pasal 2 Ayat (1) dan Pasal 3 jo. Pasal 18 Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan ditambah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 jo. Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Perubahan atas Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 56 KUHP," tegasnya.<br /></span><span style="font-family: verdana;"> <br /></span><span style="font-family: verdana;">Selanjutnya," sambung Jagung Muda Pidsus," Tersangka HLN dilakukan penahanan di Rumah Tahanan Negara Salemba Cabang Kejaksaan Agung selama 20 hari ke depan, terhitung mulai tanggal 26 Maret 2024 s/d 14 April 2024," tandas Dr. Febrie Adriansyah.<br /></span><span style="font-family: verdana;"> <br /></span><b><span style="font-family: verdana;">(Wahyu) MOTV </span></b><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="109" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjm3K0iGEy6zuqlEqAQ1NdJi_M-KLl0FIdm57Pc9ZsNVpo8qIFlmgwvMHEWjM5LwolAoDLpz8tzzKF62svnCO8XkTBc5tLBIt98MCf89c9uln61vuQGpfYO36ncZ4SKCARQDoiWrPbK0lWXMr1OBANf3p4y6BPjxgHzBHnwz1k0ot0uaJZp2UVJ7mZPtOM/w109-h109/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="109" /><b><span style="font-family: verdana;"><br /></span></b><b><span style="font-family: verdana;"><br /></span></b></span></div><p><b><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></b></p>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-63703055097091893112024-01-30T16:56:00.004+07:002024-01-31T17:49:01.848+07:00Jadi Bagian Keluarga Besar Suku Dani, Kepala Suku Besar Kabupaten Puncak Berikan Gelar Kehormatan 'Kogoya' Kepada Dansatgas TNI 300 Siliwangi <div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1066" data-original-width="1600" height="346" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg7slaWFpKLtNSnqloJcgzjodT8QS0hs_OODMLgCM8VsCsAdHa4J7NiAkNnKQmCG-u_c_Hzo5bk0SyPuEVhBzc1QW4_MNHKl949upJryj4uFm8-c7_SSjeJFNfmPAHUcoFEk7HOmtczposGmAxto-RkF0e9VcwNUoAKB9OEUnVGA7B0IDBbLmezDg132bs/w520-h346/WhatsApp%20Image%202024-01-31%20at%2016.59.23.jpeg" width="520" /></div><b><br /></b></span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><b>PUNCAK PAPUA, MOTV - Sebagai bentuk penghargaan dan pengakuan atas jasa pengabdian Satgas TNI 300 Siliwangi dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat Papua, Kepala Suku Besar Kab. Puncak, Abelum Kogoya memberikan gelar Kogoya kepada Komandan Satgas TNI 300 Siliwangi, Letnan Kolonel Infanteri Afri Swandi Ritonga.</b></span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><b><br /></b></span><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">Hal tersebut disampaikan oleh Komandan Satgas Mobile Raider 300/Brajawijaya Kodam III/Siliwangi, Letnan Kolonel Infanteri Afri Swandi Ritonga dalam rilis tertulisnya di Ilaga, Kab Puncak, Papua. Selasa (30-01-2024).</span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">"Penyerahan gelar Kogoya dilakukan dalam acara bakar batu yang digelar oleh masyarakat Suku Dani di Gome, Kabupaten Puncak, Papua. Acara bakar batu merupakan tradisi adat yang dilakukan oleh masyarakat Suku Dani untuk menyambut tamu-tamu kehormatan dan merayakan peristiwa-peristiwa penting," ujar Dansatgas dalam rilis tertulisnya.</span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">"Dalam acara tersebut," lanjutnya," Satgas TNI 300 Siliwangi turut berpartisipasi dalam proses memasak dan menyantap makanan yang terdiri dari daging ayam, ubi, dan sayuran yang dimasak di dalam lubang tanah dengan batu-batu panas,"ungkapnya.</span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">Terkait akan hal itu, Komandan Satgas TNI 300 Siliwangi, Letkol Inf Afri Swandi Ritonga menyampaikan rasa bangga dan terharu atas pemberian gelar Kogoya dari Kepala Suku Besar Suku Dani. </span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">Ia juga mengatakan bahwa gelar tersebut merupakan suatu kehormatan yang tidak ternilai dan menjadi motivasi bagi Satgas TNI 300 Siliwangi untuk terus berjuang dan berbakti kepada bangsa dan negara, khususnya di tanah Papua. Dirinya juga berjanji untuk terus menjaga dan menghormati adat dan budaya masyarakat Papua.</span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;"><span style="font-family: verdana;">"Mempererat kerjasama dan sinergitas antara TNI, Polri, pemerintah, dan masyarakat dalam menciptakan Papua yang damai, sejahtera, dan maju," tutur Dansatgas </span><span style="font-family: verdana;">TNI 300 Siliwangi, Letkol Inf Afri Swandi Ritonga </span><span style="font-family: verdana;">Dansatgas </span><span style="font-family: verdana;">TNI 300 Siliwangi, </span><span style="font-family: verdana;">Letkol Inf Afri Swandi Ritonga menutup rilis tertulisnya.</span></span></div></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">Diketahui bahwa, Gelar "Kogoya" merupakan gelar kehormatan yang memiliki makna atau berarti adalah orang yang Pemberani, tangguh, dan berwibawa.</span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-size: medium;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="356" src="https://www.youtube.com/embed/iVcK2eEBMvQ" width="520" youtube-src-id="iVcK2eEBMvQ"></iframe></span></div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">Sementara dalam sambutannya, Kepala Suku Besar Suku Dani, Abellum Kogoya, mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada Satgas TNI 300 Siliwangi yang telah membantu masyarakat Papua dalam berbagai hal, </span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">"Seperti memberantas kelompok separatis teroris (KST), membangun infrastruktur, memberikan bantuan kesehatan, pendidikan, dan sosial, serta menjalin hubungan yang harmonis dan bersahabat dengan masyarakat adat," ucapnya.</span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">Abellum Kogoya juga menyatakan bahwa dengan diberikannya gelar Kogoya, Komandan Satgas TNI 300 Siliwangi menjadi bagian dari keluarga besar Suku Dani.</span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">Acara bakar batu dan penyerahan gelar Kogoya berlangsung dengan penuh keakraban dan kegembiraan. Selain makan bersama, acara tersebut juga diisi dengan pertunjukan tari-tarian dan nyanyian adat dari masyarakat Suku Dani, serta pemberian cendera mata dan kenang-kenangan dari Satgas Mobile Raider 300 Siliwangi kepada Kepala Suku Besar Suku Dani dan tokoh-tokoh masyarakat lainnya. </span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">Acara tersebut menjadi bukti bahwa TNI dan masyarakat Papua memiliki hubungan yang harmonis dan saling menghargai.</span></div><div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;"><span style="font-family: verdana;"><b>(Sartiman) MOTV </b></span><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="76" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiD05XwdYT6HpiIXTloP4Rr01N6rzmizZKgk6qMqmHWMQgH5nnbVkZNBNB9AYJUl9BVs16nidDN7jfUFKXoUkiSxODZYxgjBKMbOLKhsJQvQZ1AG72QKorPrTt2wiKHzphiLrjdNUdP9Pe02L8FoZPr4rGnZm5QEf6okuGE1glcMGFTX4C1dT8HZSuVX58/w76-h76/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="76" /></span><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><b><br /><br /></b></span></div>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-74679880477407949112023-11-29T23:35:00.030+07:002023-12-01T04:08:22.502+07:00Presiden Jokowi Secara Resmi Melantik Letnan Jenderal TNI Maruli Simanjuntak Sebagai KSAD di Istana Negara<div style="text-align: left;"><b><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-size: medium;"><img border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1080" height="515" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiC2aHtZwtBa3Nv1rQZICP3-3tejvIiMh5G0ykfD_YncVd1eU3TXk_3TZMTZI7WESaF8dyg25B589FxNBcnuuBbImBldd8PyelTUP343Mo012918_1K6B_Sb-vOiJ1GbnPd_2Q9c3P2nUZ2_90qo7cLaHP5ByJjy6y1gxdFHutFwU6LwlqyabZlNFwILsU/w515-h515/WhatsApp%20Image%202023-12-01%20at%2000.22.05.jpeg" width="515" /></span></div></b></div><p><b><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">JAKARTA, MOTV - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melantik Letnan Jenderal TNI Maruli Simanjuntak sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), di Istana Negara, Jakarta, Rabu (29/11/2023).</span></b></p><p><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">Maruli Simanjuntak dilantik berdasarkan surat Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 103/TNI/Tahun 2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Staf Angkatan Darat. Keppres yang ditetapkan Presiden Joko Widodo di Jakarta pada tanggal 29 November 2023 itu dibacakan oleh Sekretaris Militer Presiden Laksda TNI Hersan.</span></p><p><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">Usai pembacaan Keppres, Presiden Jokowi melakukan penyematan tanda pangkat jabatan KSAD kepada Maruli. Selanjutnya, Presiden Jokowi mengambil sumpah jabatan Maruli sebagai KSAD.</span></p><p><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">“Demi Tuhan Yang Maha Esa saya menyatakan dan berjanji dengan sungguh-sungguh bahwa saya akan setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dan dengan penuh rasa tanggung jawab. Bahwa saya akan menjunjung tinggi sumpah prajurit,” ucap Presiden Jokowi mendiktekan sumpah jabatan.</span></p><p><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">Acara kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara oleh Presiden Jokowi dan Maruli Simanjuntak. Bertindak sebagai saksi yaitu Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.</span></p><p><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">Maruli Simanjuntak menggantikan Jenderal Agus Subiyanto yang telah dilantik menjadi Panglima TNI. Dengan pelantikan tersebut Maruli mendapatkan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi menjadi Jenderal. Kenaikan pangkat tersebut diberikan berdasarkan Keppres Nomor 104/TNI Tahun 2023 tentang Kenaikan Pangkat dalam Golongan Perwira Tinggi TNI.</span></p><p><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">Acara diakhiri oleh pemberian ucapan selamat oleh Presiden Jokowi kepada Jenderal TNI Maruli Simanjuntak diikuti para tamu undangan.</span></p><p><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"></span></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="360" src="https://www.youtube.com/embed/Fon5FDMhGZ8" width="514" youtube-src-id="Fon5FDMhGZ8"></iframe></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">Turut hadir dalam acara ini Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, dan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.</span><p></p><p><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"></span></p><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><b>(DND/UN/IRF/IKSN) MOTV </b><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="84" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiBkmRTgSbHkD05yEx0LHqn6srI3orzjIEhVhVdr5nxAEQpUtiMG8LqUsoIJcZZjJ3otAoIH3uwkr-4nHjAao6Byr6lR0PRi4fh58erIv3ZuRw268BqzxuYyp3GfmaG81_pwF7we33BwXDppUN9bXpzff2o0X_2x0Q9qbhDO8EvockBf-MU1SjwlT6deEA/w84-h84/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="84" /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><i style="font-size: medium;">Sumber : Seskab RI</i><br /><br /></span></div><div><br /></div>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-15935857002338582102023-11-22T11:25:00.001+07:002023-11-23T14:13:58.203+07:00Setijab Panglima TNI Dari Laksamana TNI Yudo Margono Pada Jenderal TNI Agus Subiyanto di Mabes TNI<div style="text-align: left;"><b><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1080" height="520" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3KlToPGehD9NOXa-uSKnEZBLdvA1uXGfcDaroGss-jzT9eFEF4OPw48dOg3nuqqskV44cYvr37prp4H9nVsMRehrbDej3JXdf6Jt6nwl-gt5huCNIqfke3nariEQsnefLBKCaDrqDZa8WeDoTHeD2BNWwh5cF-L73pZJRKywy_aN6XGJuxSy-vB-xikU/w520-h520/WhatsApp%20Image%202023-11-23%20at%2011.41.24.jpeg" width="520" /></div><span style="font-size: medium;"><br /></span></b></div><div style="text-align: left;"><b><span style="font-size: medium;">JAKARTA, MOTV - Upacara serah terima jabatan Panglima TNI dari Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M. kepada Jenderal TNI Agus Subiyanto dilaksanakan secara sederhana namun khidmad, bertempat di Plaza Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (22/11/2023).</span></b></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><b><br /></b></span><span style="font-size: medium;">Dalam pelaksanaan upacara tersebut bertindak selaku Inspektur Upacara adalah Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M dan Jenderal TNI Agus Subiyanto, dan bertindak sebagai Komandan Upacara Kolonel Laut (P) Sandy Kurniawan yang sehari-hari menjabat sebagai Komandan Lanal Palembang, Upacara Sertijab tersebut ditandai dengan penyerahan Panji TNI "Tri Dharma Eka Karma" dan penandatanganan Naskah Serah Terima Jabatan dari Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M kepada Jenderal TNI Agus Subiyanto.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Dihadapan awak media, Laksamana TNI Yudo Margono S.E., M.M. mengucapkan terima kasih dan berpamitan karena Laksamana TNI Yudo Margono akan memasuki masa Pensiun.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;">"Saya ucapkan terima kasih kepada Presiden, Negara, seluruh masyarakat dan tentunya saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran TNI di manapun berada dan bertugas, Saya mohon pamit dan saya juga menitipkan supaya TNI tetap profesional modern dan tangguh dalam menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai bersama ini," ucap Laksamana Yudo.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengatakan akan meneruskan program-program Laksamana TNI Yudo Margono. “Saya akan melanjutkan program-program yang sudah dilaksanakan oleh Panglima TNI sebelumnya sesuai visi dan misi saya TNI yang PRIMA, Profesional Responsif, Integratif, Modern dan Adaptif,” ucap Panglima TNI.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">“Pada intinya program jangka pendek yang akan saya lakukan yang pertama well trained, saya akan melatih prajurit saya profesional per individu maupun secara kelompok, kemudian well equipt, dilengkapi dengan perlengkapan yang modern. Tentunya kita akan menggandeng Inhan negara kita, produk dalam negeri serta well paid kita akan memberikan terutama ULP operasi yang memadai dan kita akan mengajukan kepada kementerian pertahanan,” beber Jenderal Agus Subiyanto.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="361" src="https://www.youtube.com/embed/H8Jy0m0iRx8" width="510" youtube-src-id="H8Jy0m0iRx8"></iframe></div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Dalam rangkaian Sertijab Panglima TNI tersebut dilaksanakan pula Sertijab Ketua Umum Dharma Pertiwi dan IKKT Pragati Wira Anggini dari Ny. Vero Yudo Margono kepada Ny. Evi Agus Subiyanto, acara lepas sambut pejabat lama dan pejabat baru Panglima TNI, dilanjutkan acara tradisi pelepasan Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M. dan penerimaan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><b>(Widjoyono) MOTV </b></span><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="95" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEieLq7rCZrc-ouUiTbekWRLX2RNDyfS-IpU3xcy0ePhI0UcX4NeW8RP6cqaoe8vX916hB1sZJ54GWeBqCeFLpYHYeVn8VTXYl4GyJe_pU3YmzU01y0rPRIQO1K0QEtOSMGyLwZB7l_JAxe8AiwfxvFh8cMmnnbajR8mNDYqTwZk7cdZWaK7ux82gbJNuko/w95-h95/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="95" /><span style="font-size: medium;"><b><br /><br /></b></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><i>Sumber : Puspen TNI</i></div>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-90588676170189543462023-11-13T12:04:00.027+07:002023-11-16T14:39:56.615+07:00Perjuangkan Keadilan Bagi Rakyat Palestina Presiden RI Serukan Seluruh Anggota OKI Bersatu, Jokowi Pada Joe Biden : Israel Harus Bertanggung Jawab!<div><b><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1027" data-original-width="1600" height="335" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiTdMSnb8fHYIJbNOt56WxwVXkAMyGbWR8vW0c0aaJGpvMRh7C-8AYgCHDaK12Nj538FCkBVWMFsiaHguacL4-vpLxVc54ytvsrwrSJ2pXRTIWBBrTL6mIdVarwRaZni80B5hc7txD1NDAnKvUVnrymSeYHaSJSYMZiX8wI7YGcLhzWncLeigmsl5_Fins/w523-h335/4812WhatsApp_Image_2023-11-13_at_14.08.53.jpeg" width="523" /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div></b><b><span style="font-size: medium;">JAKARTA, MOTV - Presiden Joko Widodo mengajak seluruh negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) bersatu dan berada di barisan terdepan dalam memperjuangkan keadilan bagi rakyat Palestina. Hal tersebut disampaikan oleh Presiden Jokowi dalam keterangan persnya yang ditayangkan secara langsung pada kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin, 13 November 2023.</span></b></div><div><span style="font-size: medium;"><b><br /></b></span><span style="font-size: medium;">“Saat KTT saya menyampaikan secara jujur bahwa dunia seolah tidak berdaya menyaksikan penderitaan rakyat Palestina. Sehingga saya mengajak negara-negara anggota OKI untuk bersatu dan berada di barisan terdepan dalam memperjuangkan keadilan bagi rakyat Palestina,” ucap Presiden.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Kepala Negara menegaskan bahwa sejumlah upaya untuk menghentikan konflik yang terjadi di Palestina harus segera dilakukan dan Israel harus bertanggung jawab atas perbuatannya yang telah dilakukan terhadap rakyat Palestina.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">“Gencatan senjata harus segera diwujudkan, bantuan kemanusiaan harus dipercepat dan diperbanyak, perundingan damai harus segera dimulai, fasilitas publik dan kegiatan kemanusiaan tidak boleh menjadi sasaran serangan, dan Israel harus bertanggung jawab atas kekejaman yang telah dilakukan,” tegasnya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Oleh sebab itu, Presiden Jokowi menyebut bahwa resolusi dari pertemuan KTT Luar Biasa OKI yang berisi pesan kuat untuk seluruh negara di dunia akan disampaikan kepada Presiden Amerika Serikat Joe Biden dalam kunjungannya di Washington DC.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">“Alhamdulillah KTT OKI menghasilkan resolusi yang berisi pesan yang sangat kuat untuk dunia dan pesan inilah yang akan saya sampaikan kepada Presiden Biden esok hari, di mana ini adalah suara dari 57 negara atau sekitar sepertiga suara negara di dunia,” imbuhnya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">“Saya juga akan menyampaikan pesan dari Presiden Palestina Mahmoud Abbas yang meminta saya secara khusus untuk menyampaikannya kepada Presiden Biden,” sambungnya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="358" src="https://www.youtube.com/embed/fTVhtbIvgVg" width="509" youtube-src-id="fTVhtbIvgVg"></iframe></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><br /></div><div><span style="font-size: medium;">Di samping itu, Presiden Jokowi menyampaikan dukungannya untuk Menteri Luar Negeri Retno Marsudi yang menjadi salah satu menteri luar negeri yang diberikan kepercayaan oleh para pemimpin OKI untuk mengupayakan perdamaian di dunia.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Terkait kondisi rumah sakit Indonesia yang ada di Palestina, Presiden Jokowi menyebut dirinya telah menyampaikan kepada para pemimpin negara OKI dalam KTT Luar Biasa OKI serta sejumlah pertemuan bilateral mengenai pentingnya hukum humaniter internasional.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">“Saya ingin kembali tegaskan bahwa dari sejak awal terjadinya serangan pemerintah telah dan akan terus berupaya untuk melindungi WNI serta fasilitas-fasilitas publik termasuk rumah sakit Indonesia,” tandas Presiden RI Joko Widodo.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b>(BPMI Setpres) MOTV </b></span><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="87" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjeEORx-j5bMsM51DMAX_FqDh5SGL-XdLkiocZOK3OvJAmh113u1iZKfK5TrF0vKxQRar1M_rDZCfc_5PuSfz4e7GpBhVFWWmCx2bMHuKY8XC-NIVqeixcxB0zFyhoAnKbadiZfA6Vx-H-PXrzKjRTq7Vm7AMUcm5v2JaOASCBOvWDmbMux1Z1j1Uty0yM/w87-h87/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="87" /><span style="font-size: medium;"><b><br /><br /></b></span><span style="font-size: medium;"><b><br /><br /></b></span></div>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-45718579040083923362023-10-17T13:19:00.013+07:002023-10-18T15:11:18.710+07:00Akibat Peristiwa Anjloknya KA 17 Argo Semeru Dan KA 6 Argo Wilis, PT KAI Sampaikan 'Mohon Maaf'<div><span style="font-size: medium;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1600" height="531" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj1vdw2i_-9eBb9dvVV3U7t2mTMmuppz4WGUcZlpMS1WebSKVdlRHvAPzs7-K8v0PfBERtUpFZ-o9fCj3fRxmbCgf66xgRVaVeYl5BSYo09PqJC9NQQelYFqM0eiytyjIBFQUq65mNTyvmMj0KvOG3YJxIpFee-hdT0T2MS2o7XVMib3blQeylJBXvdDKA/w531-h531/WhatsApp%20Image%202023-10-18%20at%2013.26.52.jpeg" width="531" /></div><b><br /></b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b>KULONPROGO, MOTV - PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyampaikan permohonan maaf
atas terganggunya pelayanan, akibat peristiwa anjloknya KA 17 Argo
Semeru relasi Surabaya Gubeng - Gambir dan KA 6 Argo Wilis relasi
Bandung – Surabaya Gubeng, di KM 520 + 4 petak jalan antara Stasiun
Sentolo - Stasiun Wates, pada Selasa (17/10), pukul 13.15.</b><br /><br />"Kedua
jalur rel antara Wates - Sentolo untuk sementara tidak dapat dilalui
akibat kecelakaan tersebut. KAI saat ini sedang berusaha melakukan upaya
evakuasi kepada para penumpang di 2 KA yang mengalami musibah
tersebut," kata EVP of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto
Budiadji.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="358" src="https://www.youtube.com/embed/kDvxJCGzGJo" width="517" youtube-src-id="kDvxJCGzGJo"></iframe></div><span style="font-size: medium;"><br /><br />Lanjutnya,"Upaya selanjutnya dari KAI adalah melakukan
upaya evakuasi 2 rangkaian kereta api dan perbaikan jalur rel yang
mengalami kerusakan. Bagi perjalanan KA-KA yang akan melintas di wilayah
Wates - Sentolo, KAI akan melakukan upaya rekayasa pola operasi, berupa
jalan memutar dan oper stapend," terangnya.<br /><br />"Informasi lebih lanjut terkait kejadian ini, akan kami sampaikan pada kesempatan selanjutnya," pungkas </span><span style="font-size: medium;">EVP of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><b><br /></b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b>(Mulyadi) MOTV </b><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="76" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEieLcjumI97a8QaZ8y5bw5_ESshidPjCEjyai1Vf9olkfM6YAZsUkZ23WjfKQexBRF37SVwEr1H-7Gme95J96pq46HLIYvu3hrDOhlj0KLi5jNyimNgZU2Fde1775HsPc1UYnyNS43BahOLqSyxRsSUv8iUmVwVmM9BT0Pp3OQHFzWVAXbybwf1KwLNCEI/w76-h76/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="76" /><b><br /><br /></b></span></div><p></p><div><span style="font-size: medium;"> </span></div>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-26599091387766777012023-09-22T02:52:00.013+07:002023-09-24T08:34:47.463+07:00Polemik Royal Tam Cluster, Keluarga Nurdin Gruduk Desa Mangun Jaya Dan Tuding Kades Ayomi Penjahat, Sekdes : Desa Lakukan Mediasi Berkali-Kali<div><span style="font-size: medium;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="396" data-original-width="700" height="293" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiXxHeYcgFq1QHi2pyLTpEXlVrXjL3uIkAIADr8NQfAACIQ7V308rk9PXOaA1p1AED5o1t33TMrAMaSCiV6VOWyPmLd3X6O1eBJxueJW9TL0O8EIfsJ23T1fIZWc6rjCc3D7ccr-ScQp-S0S_lwHyrcsoMfzPzzYDabFI8e_Hcflg-TGywd2BQpc7Tuw4A/w520-h293/WhatsApp%20Video%202023-09-21%20at%2016.43.31_20230923120545.gif" width="520" /></div><b><br /></b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b>KABUPATEN BEKASI, MOTV -
Pembangunan Perumahan Royal Tam yang berlokasi di Rw 05, Desa Mangun
Jaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi di soal warga Rt 04-Rw
05 terkait adanya dugaan tentang penyerobotan tanah hak milik dari
keluarga
Nurdin berikut perusakan tanaman milik warga setempat berujung pada aksi
pemilik tanah beserta keluarga dan sejumlah warga yang merasa dirugikan
atas berjalannya Pembangunan Perumahan tersebut dengan melakukan aksi
Demo di depan Kantor Desa Mangun Jaya.</b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b> </b></span></div><div><span style="font-size: medium;">Aksi
Demonstrasi dari pihak yang mengklain sebagai pemilik tanah, Nurdin
beserta keluarganya
di dukung pula oleh sejumlah warga Rt 04 -Rw 05 yang merasa dirusak
tanamannya oleh pihak Pengembang Perumahan Royal Tam bersama-sama
menggeruduk Kantor Desa Mangun Jaya yang mana sebelumnya pihak keluarga
Nurdin telah melakukan dua kali pelaporan pada Pemerintah Desa guna
meminta perhatian, perlindungan dan keadilan kepada Pemerintah Desa
Mangu Jaya, namun merasa tak di gubris pihak Desa sehingga melakukan
aksi unjuk rasa secara bersama-sama, pada Rabu (20/09/2023) pagi.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Dalam
pantauan Awak Media dilokasi tampak keluarga pemilik lahan mengamuk
dengan melontarkan suara lantang,"Dua kali laporan..olok
biaya..gerakannya gak ada, bila perlu turun di lapangan saya," ucap
salah satu wanita muda pihak keluarga Nurdin dengan berang seraya berteriak-teriak.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Lanjutnya,"Kalau
ditanya Kepala Desanya, kemaren ada sekarang kaga ada," tegasnya seraya
menunjuk-nunjuk pada para Aparat Desa Mangun Jaya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Dalam
aksi tersebutpun pihak keluarga Nurdin menuding dengan jelas dan terang-terangan bahwa
Kepala Desa Mangun Jaya, Jayadi Said telah mengayomi (Memelihara-Red) para Penjahat (Mafia Tanah-Red) di wilayah kekuasaannya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">"Yang
bertanggung Jawab pasti Kepala Desa lah...yang mengayomi orang
jahat...kita kebenaran,"teriak keluarga, Nurdin menggelegar.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Kemudian serta-merta
muncul Kades Mangun Jaya, Jayadi Said di lokasi tersebut yang langsung membawa
pihak keluarga Nurdin ke dalam ruangan untuk menyelesaikan persoalan
tersebut secara persuasif.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">"Tadi
bilangnya enggak ada, eh sekarang ada," teriak para wanita keluarga
Nurdin seraya memasuki Kantor Desa diiring Kapala Desa Mangun Jaya,
Jayadi Said.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Awak
Media berusaha menjumpai Kepala Desa Mangun Jaya untuk mendapatkan
keterangannya terkait insiden tersebut, namun belum dapat di temui.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="361" src="https://www.youtube.com/embed/VGCVSuMcG2E" width="497" youtube-src-id="VGCVSuMcG2E"></iframe></div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;"><span>Awak
Media bergegas menuju kantor pemasaran Royal Tam di Rw 05 guna
mengkonfirmasi pihak Pengembang Perumahan terkait peristiwa Demo pihak
keluarga Nurdin yang mengklain adanya dugaan penyerobotan tanah miliknya
oleh pihak Pengembang Perumahan Royal Tam, namun sayangnya pihak
Pengembang Perumahanpun terkesan
selalu menghindar dari Awak Media, kendati hal tersebut telah di
komunikasikan oleh H Topik selaku koordinator lapangan agar dapat
bertemu dengan pihak pengembang untuk mendapatkan keterangan tentang
persoalan tersebut dan disepakati olehnya (H Topik-Red) bahwa dapat
bertemu pada </span>Kamis (21/09/2023) pukul 16:00 WIB, namun
anehnya H Topik pun juga membingungkan Awak Media dengan penuh janji
namun secara tiba-tiba menghilang, lalu muncul lagi dan kemudian
terakhir menghilang di sore hari sampai tak terlihat batang hidungnya,
seperti pepatah mengatakan, bagai "Hilang Bak Ditelan Bumi".</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Sedangkan
pihak keluarga Nurdin pun saat disambangi Awak Media di kediamannya
belum dapat dan bersedia memberikan keterangan jelas terkait Demonstrasi tentang adanya upaya
penyerobotan tanah yang di lakukan oleh pihak Pengembang Perumahan Royal
Tam yang mana telah dianggap pihak keluarga, Nurdin merugikan mereka.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">"Mohon
maaf pak kami belum bisa memberikan keterangan sehubungan yang
bersangkutan sedang kurang enak badan," ucap para pihak keluarga Nurdin
kepada para Awak Media yang bertandang kekediaman Nurdin (21/09/2023)
Sore.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b>Kerap Difasilitasi Desa Untuk Mediasi</b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b><br /></b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="729" data-original-width="990" height="377" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh1x_iR4pN33iprg7AqyGb6GpSvoz0Wo9QzbAyKtKoQ-QWgI8DfL2nN009lWkGKNZy1CRt0FbTl-0B_E5lzSSyc3ls4K1Il5AjowN7SG_movUDY4OCUpfITCrPEH-fkrwF-uzAf2Bc_GK4r_cT_k0u8v7BHIkS96FRC0oqW0XiKlulytSQsW8KKh_z0HQ8/w510-h377/WhatsApp%20Image%202023-09-23%20at%2001.37.04.jpeg" width="510" /></div></span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Pada Jum'at (22/09/2923( Awak Media Bertemu Dengan Sekdes Mangun Jaya, Taufik yang mewakili Kades Jayadi Said di Kantor Desa Mangun Jaya guna mendapatkan keterangan jelas tentang adanya Demonstrasi yang di lakukan oleh pihak keluarga Nurdin di Desa Mangun Jaya pada Rabu (20/09/2023) pagi dimana keluarga Nurdin menuding pihak Desa Mangun Jaya (Kades Jayadi Said-Red) sebagai Pengayom Maling dan Pengayom Orang Jahat dalam aksi keluarga Nurdin Didepan Desa Mangun Jaya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">"Mengenai tudingan bahwa pihak Desa tidak merespon warga dalam melakukan pelayanan, itu tidak benar," terang Sekdes, Taufik pada Awak Media mewakili Kades Mangun Jaya, Jum'at (22/09/2023) pagi.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Ia menuturkan bahwa apa yang di lakukan pihak Desa adalah melayani masyarakat dengan baik dan berdasarkan bukti-bukti yang ada dan yang telah dimiliki pihak Royal Tam hasil dari keputusan Pengadilan Tinggi Bandung.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">"Sebelum adanya pembangunan di lakukan PT Royal Tam telah menunjukan bukti-bukti keabsahan surat serta hasil dari keputusan Pengadilan Tinggi Bandung dan Royal Tam membeli tanah tersebut dari Nasir yang telah mendapatkan keputusan inkrah dari Pengadilan Tinggi Bandung," ungkap Sekdes.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Lanjutnya,"Kita puhak Desa hanya memberikan pelayanan kepada masyarakat sebaik-baiknya, termasuk memfasilitasi dan menyelesaikan segala persoalan secara musyawarah guna menghasilkan kemufakatan diantara pihak yang bersengketa,"jelasnya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Disinggung mengenai adanya kekecewaan pihak keluarga Nurdin yang merasa tidak di respon pelaporannya sebanyak dua kali oleh pihak Desa Sekdes menjawab.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">"Pihak Desa sudah beberapa kali memfasilitasi dan memediasi keduanya yang bersengketa untuk memusyawarahkan persoalan tersebut agar diselesaikan dengan baik. Mengenai dua kali pelaporan secara lisan sudah langsung kita tindak lanjuti dengan mempertemukan kedua belah pihak yang bertikai dengan memediasi keduanya termasuk para pengebun yang merasa dirugikan tanamannya dan kita turun kelapangan. Dan itu sudah kita lakukan beberapa kali. Nah yang terakhir saat keluarga Nurdin melakukan Demo di Desa, itupun kita lanjutkan dengan mendatangi kantor Royal Tam dan semuanya bertemu dan ada kesepakatan bahwa akan di lanjutkan kembali untuk musyawarah di Desa pada besoknya, Kamis (21/09/2023) sore pukul 16: 00," papar Sekdes Mangun Jaya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">" Namun sayangnya pihak keluarga, Nurdin tidak hadir pada Kamis (21/092023) kemaren sore di Desa sesuai dengan kesepakatan yang mereka buat (Royal Tam dan Keluarga Nurdin-Red) termasuk para pengebun yang disaksikan oleh pihak Desa Mangun Jaya," tandasnya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Sekdes Taufik juga mengatakan bahwa pihak Desa tetap melayani masyarakat dengan baik guna memenuhi kebutuhan masyarakat di Desa Mangun Jaya, kendati hal tersebut berulang-ulang dikarenakan tidak adanya keputusan terkait kesepakatan di kedua belah pihak.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">"Kita berupaya terus untuk memediasikan persoalan tersebut, namun mengenai adanya tudingan keberpihakan kita terhadap salah satu pihak yang bersengketa adalah tidak mendasar, sebab keputusan keadilan adanya di Pengadilan, kita Desa hanya sebagai fasilitator, kalau memang tidak puas dengan hasil yang ada, ya silahkan ditempuh jalur yang memang sudah ada aturannya sesuai dengan hukum yang berlaku di republik ini," pungkas Sekdes Mangun Jaya, Taufik.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b>(Joggie) MOTV </b><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="103" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiLvlG2ok4dZ-HEF9pEe_Rusfh4ssC58OwelozhYR7igV3Hu2VHBNUULGIy9phuUwURvoKgLEaoZuufF7zOQ2IJAMh9UygIcJXf6ZZGmZJFyJvzt4ecv27hkYiEcUs-MjZcZRY2YvXndYdYqO0XLy8iuN1z5NBy7LFN6o-88TtcZtoRpCBkeBRN_wCOpt8/w103-h103/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="103" /><b><br /><br /><br /></b></span></div><p><br /></p>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-73743888317246255812023-08-17T01:17:00.022+07:002023-08-18T12:06:02.980+07:00Sejarah Gubernur Jenderal Belanda Tinggalkan Istana Merdeka Diiringi Penurunan Dan Pergantian Bendera<p><b></b></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="490" data-original-width="700" height="317" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqwwGX1u_NuCOWKxSU_Snyo9hdpYN4GpDBHEkVBp0XMJ2oBqnSRjhLzq8wx3u8H0yoKfRUcw_aTjpyRbLTbgfelsd5kIWxT_DYM7nnU87bnRHyeDX395xbGrGA748iFsflUz8SH3Z6nBtkpf52-BgYUano2uoL3Fuwoi9r68hnZVGkWdcLUql21Bltx6E/w515-h317/WhatsApp%20Video%202023-08-17%20at%2011.23.37_20230818120310.gif" width="515" /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><p></p><div style="text-align: left;"><b><span style="font-size: medium;">JAKARTA, MOTV - Istana Merdeka terletak di Jalan Merdeka Utara dan menghadap ke Taman Monumen Nasional. Kompleks Istana Merdeka dan Istana Negara luasnya mencapai 6,8 hektar dan berada di jantung ibu kota negara.</span></b></div><div style="text-align: left;"><b><span style="font-size: medium;"><br /></span></b><span style="font-size: medium;">Sejarah Singkat Dengan meningkatnya kegiatan pemerintah Hindia-Belanda pada waktu itu, bangunan yang kini bernama Istana Negara itu dianggap kurang memenuhi syarat keperluan. Sehingga dianggap perlu mendirikan bangunan lagi. Melalui arsitek Drossares, pada tahun 1873, yakni pada masa pemerintahan Gubernur Jenderal Louden, didirikan bangunan lain yang baru rampung kemudian pada tahun 1879, di masa pemerintahan Gubernur Jenderal Johan Willem van Landsbarge. Bangunan tersebut waktu itu dikenal dengan nama Istana Gambir.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Tercatat hingga kini, sebanyak 20 orang telah mendiami Istana Merdeka ini: 15 gubernur jenderal Hindia Belanda, 3 Saiko Syikikan (Panglima Tertinggi Tentara XVI Jepang di Jawa), dan 2 Presiden RI. Namun, dari 15 gubernur jenderal Belanda itu, hanya 4 orang yang benar-benar tinggal; yang lainnya memilih Istana Bogor.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Presiden RI yang betul-betul tinggal adalah Presiden pertama Soekarno, Presiden keempat Abdurrahman Wahid, dan Presiden ketujuh Joko Widodo sebelum kemudian bertempat tinggal di Istana Bogor.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Pada masa awal pemerintahan Republik Indonesia, istana ini menjadi saksi penandatanganan naskah pengakuan kedaulatan Republik Indonesia Serikat oleh Pemerintah Belanda pada 27 Desember 1949. Republik Indonesia Serikat diwakili oleh Sri Sultan Hamengkubuwono IX, sedangkan Kerajaan Belanda diwakili oleh A.H.J. Lovink, Wakil Tinggi Mahkota di Indonesia. Penandatangan naskah kedaulatan Republik Indonesia Serikat dilakukan pada waktu bersamaan, baik di Belanda (di Amsterdam: pada pukul 10.00 waktu setempat) maupun di Indonesia (di Jakarta dan Yogyakarta: pada pukul 16.00).</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><span><br /></span><span>Sementara itu, pada hari dan tanggal tersebut, di berbagai tempat dan penjuru tanah air, ratusan ribu warga bangsa Indonesia berkumpul mengelilingi pesawat radio masing-masing, menanti siaran dari Jakarta yang membawa berita luar biasa itu. Serta-merta terdengar berita upacara penandatanganan dan penyerahan naskah tentang pengakuan atas kedaulatan RI Serikat itu, serta-merta pula bendera sang merah putih berkibar mengantikan bendera Belanda, lagu Indonesia Raya berkumandang, dan pekikan “merdeka, merdeka, </span><span>merdeka”,menggema di seluruh pelosok tanah air. Itulah sebabnya, istana itu bernama Istana Merdeka. Salah satu keputusan yang dikeluarkan pada saat itu oleh Presiden Soekarno adalah mengubah nama Istana Gambir menjadi Istana Merdeka dan Istana Rijswijk menjadi Istana Negara.</span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Keesokan harinya (28 Desember 1949), Presiden RI Soekarno beserta keluarga tiba di Jakarta dari Yogyakarta, mendiami Istana Merdeka untuk pertama kalinya. Sebelumnya Istana Gambir dihuni oleh Dr. Hubertus J. Van Mook, Gubernur Jenderal hingga 1948, dan kemudian oleh Dr.L.M.J. Beel, Wakil Tinggi Mahkota. Sejak itu pula, Peringatan Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus di Istana Merdeka pertama kali diadakan pada 1950.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Fungsi Istana Pada jaman Soekarno, Presiden memakai ruang di sisi timur Istana Merdeka sebagai kamar tidurnya. Ruang tidur itu berseberangan dengan ruang kerjanya dan dipisahkan oleh bangsal luas yang dikenal sebagai ruang resepsi. Ruang tidur Bung Karno tidak mempunyai kamar mandi sendiri. Bung Karno dan Ibu Fatmawati menggunakan kamar mandi yang terletak di belakang kamar tidur, bersebelahan dengan kamar tidur Guntur, anak sulung mereka. Semuanya berada di sisi timur Istana Merdeka.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Sisi barat depan Istana Merdeka dipergunakan bagi kegiatan-kegiatan yang lebih resmi. Di antara serambi depan dan ruang kerja Presiden semula merupakan teras terbuka dengan perabotan dari rotan. Sebagian ruangan menjadi ruang tunggu untuk para Duta Besar sebelum menyerahkan surat-kepercayaan kepada Presiden. Sebagian lagi menjadi ruang tamu Presiden yang kemudian dikenal sebagai ruang Jepara karena ruangan ini pada masa Presiden Soeharto diisi dengan meja-kursi kayu dan ragam interior dari ukiran Jepara.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Ruang kerja Presiden Soekarno diisi dengan meja dari kayu masif, setelan kursi tamu dari kulit, dan dua dinding yang dipenuhi lemari buku yang tingginya sepertiga dinding. Ruang kerja ini nyaris tidak berubah setelah ditinggalkan Bung Karno dan selama 32 tahun dipergunakan oleh Presiden Soeharto. Baru pada masa Presiden B.J. Habibie ruang tersebut mengalami sedikit perubahan.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Ketika putra-putri Bung Karno masih kecil, mereka tidak dikirim ke sekolah umum. Sebuah gazebo di pelataran tengah diubah menjadi kelas taman kanak-kanak bagi mereka. Gazebo itu di masa Hindia-Belanda dipakai sebagai muziek-kopel- tempat para pemusik bermain pada acara-acara pesta kebun. Guru untuk taman kanak-kanak itu didatangkan ke sana.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;">Anak-anak staf Istana yang seusia juga diajak “bersekolah” di situ untuk menemani putra-putri Bung Karno. Kebanyakan mereka tinggal di bangunan samping untuk karyawan Istana.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Di pelataran juga terdapat sebuah bangunan yang disebut “sanggar“. Bangunan itu terbuat dari kayu, bertingkat dua, dan sering dipakai Bung Karno sebagai studio untuk melukis atau menulis naskah pidato. Kelak di atas lokasi ini Presiden Soeharto membangun Puri Bhakti Renatama yang berfungsi sebagai museum untuk menyimpan lukisan dan benda-benda seni.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Pada masa Bung Karno, bagian-bagian luar Istana masih terbuka sehingga merupakan serambi-serambi dan beranda-beranda yang luas. Sekeliling Istana, sekalipun berpagar, tetap memberi kesan terbuka. Beberapa bagian beranda yang terbuka itu dilengkapi dengan setelan kursi rotan. Di situ kadang-kadang Presiden Soekarno menemui tamu-tamunya, termasuk juga melayani wawancara para wartawan.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Pada tahun 1958, arsitek R.M. Soedarsono membangun Masjid Baiturrahim di samping barat Istana Merdeka. Pembangunan tersebut rampung pada tahun 1961. Pada masa pemerintahan Presiden Habibie mesjid ini diperluas pada sisi selatan dengan bangunan simetris dengan sisi utara, sedangkan bagian dalam kubah mesjid dihiasi dengan kaligrafi dari ayat-ayat suci Alquran.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Setelah membangun Mesjid Baiturrahim Presiden Soekarno juga memerintahkan arsitek Soedarsono merancang bangunan tempat tinggal para tamu negara di dalam lingkungan Istana Jakarta. Bangunan bertingkat enam itu disebut Wisma Negara, terletak di sisi barat pelataran dalam Istana Jakarta dan dibangun sepanjang 1962-1964.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Lantai teratas Wisma Negara adalah ruang makan dan ruang tamu bagi para tamu agung negara. Lantai lima adalah sebuah suite untuk tamu agung setingkat Kepala Negara, sedangkan lantai empat merupakan suite bagi tamu agung sederajat Perdana Menteri atau Wakil Presiden. Wisma Negara juga dilengkapi dengan kantor pos, salon pangkas dan kecantikan, tempat penukaran uang, serta toko cenderamata.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Halaman luas yang menjadi pelataran bagi Istana Merdeka, Istana Negara dan Wisma Negara seringkali disinggahi berbagai macam burung sesuai dengan musimnya. Ratusan burung betet, perkutut, jalak, menyinggahi halaman istana. Bung Karno dulu selalu meminta para staf untuk menyediakan makanan bagi peliharaan burung-burung. Sebagai pencinta kemerdekaan ia juga dikenal pembenci sangkar burung. Pada masa pemerintahan Presiden Megawati, Taufiq Kiemas, suami Presiden, menanam pohon salam di halaman ini untuk mengundang burung-burung bebas.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Beberapa arca kuno juga menghiasi berbagai sudut pekarangan Istana Merdeka. Salah satu diantaranya, arca Dhyani Boddisatta, yang berasal dari Jawa Tengah pada abad ke-9 merupakan arca langka yang sudah ada di sana sejak masa Hindia Belanda.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Bila Presiden Soekarno sedang berada di Istana Merdeka, sebuah bendera Kepresidenan berwarna kuning dengan bintang emas di tengahnya dikibarkan di atas Istana Merdeka. Sejak Presiden Soeharto, penandaan seperti itu tidak dilakukan.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-size: medium;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="355" src="https://www.youtube.com/embed/mkgkwghKlCU" width="518" youtube-src-id="mkgkwghKlCU"></iframe></span></div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Denyut kehidupan Istana Merdeka berubah sejak Jenderal TNI Soeharto menggantikan Ir. Soekarno. Sebagai Presiden Republik Indonesia yang kedua, Pak Harto memutuskan untuk tinggal di kediaman pribadinya di Jalan Cendana 8, Jakarta Pusat. Sejak itu praktis Istana Merdeka dan Istana Negara hanya dipakai sebagai tempat kerja, upacara, dan resepsi kenegaraan.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Presiden Soeharto berkantor di Bina Graha yang mulai dibangun pada 1969 dan selesai pada 1970. Bina Graha yang terletak di sebelah timur Istana Negara, menghadap ke arah Sungai Ciliwung, kemudian menjadi kantor resmi Pak Harto. Gedung ini berdiri di atas lahan bekas Hotel Dharma Nirmala, bangunan yang pada masa sebelumnya bernama Hotel der Nederlanden dan Rafles House.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Presiden Soeharto mempunyai dua ruang kerja di Bina Graha, yaitu di lantai dasar dan lantai atas. Kedua ruang kerja ini dihubungkan dengan tangga. Ruang kerja di lantai atas biasanya dipakai sebelum menghadiri sidang-sidang kabinet terbatas. Ruang kerja di lantai bawah dipakai untuk menerima tamu-tamu yang berhubungan dengan kegiatan pemerintahan. Untuk menerima tamu negara dan pejabat lembaga tinggi negara, Presiden Soeharto menggunakan ruang kerja di Istana Merdeka.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Pada dasawarsa terakhir masa pemerintahannya, Pak Harto bahkan makin sering menggunakan kediamannya di Jalan Cendana untuk menerima para tamu. Pada periode itu Pak Harto juga mulai sering menggunakan ruang kerja di Istana Merdeka pada hari Jum'at agar dekat dengan Mesjid Baiturrahim. Beliau juga menggunakan ruang kerja di Istana Merdeka itu untuk pertemuan-pertemuan yang bersifat khusus.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Tidak adanya kebutuhan untuk kehidupan rumah tangga di Istana Merdeka juga mengubah berbagai fungsi ruangan. Atas persetujuan Presiden Soeharto, bekas kamar tidur Bung Karno pada renovasi 1997 diubah menjadi tempat menyimpan Bendera Pusaka, dan naskah asli Proklamasi Kemerdekaan. Patung dada Bung Karno dan Bung Hatta juga ditempatkan di ruang itu. Pada dinding utara ruang pusaka itu dipasang relief yang menggambarkan Sajuti Melik mengetik teks proklamasi, sedangkan relief pada dinding selatan menggambarkan Ibu Fatmawati menjahit Bendera Pusaka. Di antara semua Presiden Republik Indonesia, Presiden Habibie yang paling sering membawa tamunya mengunjungi ruang Bendera Pusaka ini.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Bekas ruang tidur Ibu Fatmawati di sisi barat, di samping belakang ruang kerja Presiden, diubah menjadi dua ruang tidur untuk istirahat Kepala Negara, dilengkapi dengan kamar mandi yang telah direnovasi. Pak Harto hanya menggunakan ruang ini untuk bermalam setiap tanggal 16 Agustus setelah mengikuti upacara renungan suci di Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata, menjelang upacara peringatan hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Ruang Kredensial, yaitu bangsal pertama yang dicapai setelah memasuki pintu utama Istana Merdeka dari arah serambi depan, tidak berubah fungsinya. Di situlah para Duta Besar negara sahabat menyampaikan surat kepercayaan (kredensial) kepada Kepala Negara Republik Indonesia. Di ruang ini pula, Kepala Negara setiap tahun menerima para Duta Besar yang menyampaikan ucapan selamat ulang tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Di belakang Ruang Kredensial terdapat sebuah koridor yang memisahkan Ruang Jepara di sisi barat sedangkan di sisi timur adalah salon yang dipakai sebagai ruang kerja, ruang tamu, dan ruang makan Ibu Negara. Pada masa Presiden Megawati, ruang ini dirombak menjadi Ruang Raden Saleh, khusus untuk menyimpan lima lukisan Raden Saleh.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Melalui koridor yang memisahkan Ruang Jepara dan Ruang Raden Saleh, para tamu bisa melangkah ke bangsal berikutnya, yaitu Ruang Resepsi yang merupakan ruang terluas di Istana Merdeka. Beberapa resepsi kenegaraan diselenggarakan di ruang ini.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Ruang Resepsi ini berlanjut ke serambi belakang yang sudah diperluas sejak renovasi 1997. Serambi ini semula merupakan teras terbuka, kemudian ditutup pada masa Presiden Soeharto dengan dinding pintu dan jendela kaca yang disesuaikan dengan gaya arsitektur bangunan. Serambi belakang tertutup ini juga bersambung ke sebuah teras terbuka yang menghadap ke pelataran Istana Jakarta. Di bagian atas dinding dalam serambi tersebut dihias dengan relief aksara Arab yang mengandung arti “damailah mereka yang berkunjung ke tempat ini“ pada masa pemerintahan Presiden B.J. Habibie.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Pemerintahan Presiden Soeharto berakhir dalam sebuah upacara mendadak di Ruang Kredensial Istana Merdeka pada 21 Mei 1998. Dalam acara singkat yang disiarkan langsung melalui televisi, sesaat setelah Presiden Soeharto mengundurkan diri, maka Wakil Presiden Prof. Dr. Ing. Bacharuddin Jusuf Habibie mengucapkan sumpah di hadapan Ketua Mahkamah Agung untuk memulai tugasnya sebagai Presiden Republik Indonesia yang ketiga.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Presiden Habibie tinggal di kediaman pribadi di bilangan Kuningan, Jakarta Selatan, dan berkantor di Istana Merdeka. Ia menggunakan kantor di Bina Graha hanya pada saat-saat tertentu, misalnya bila memimpin Sidang Kabinet Terbatas. Untuk itu, dilakukan berbagai penyesuaian untuk membuat ruang kerja di Istana Merdeka itu memenuhi syarat guna menunjang kerja seorang Presiden yang akrab dengan teknologi baru. Sebuah setelan sofa dari kulit bergaya Chesterfield ditempatkan di ruang kerja. Di atas meja kerja ditempatkan dua komputer.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Irama kerja Presiden Habibie berbeda dengan irama kerja kedua pendahulunya. Sebagai orang yang bekerja tanpa henti hingga larut malam, Pak Habibie baru memulai acaranya di Istana Merdeka pada pukul sepuluh pagi. Kadang-kadang ia tidak keluar dari Istana hingga menjelang tengah malam. Pada hari Sabtu, ia mengkhususkan waktunya di Istana Merdeka untuk menerima wartawan yang hendak mewawancarainya.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Untuk menerima tamu-tamu di antara dua kegiatan di Istana Negara dan Istana Merdeka, Presiden Habibie kadang-kadang menggunakan salah satu ruang di Puri Bhakti Renatama. Ini juga demi alasan praktis karena gedung itu terletak dalam perjalanan antara kedua Istana. Untuk jumpa pers, ia sering mengundang para wartawan ke Wisma Negara. Presiden Habibie juga sering memanfaatkan ruang makan yang berbeda untuk acara santap siangnya. Ia sering membawa sendiri makan siangnya dari rumah.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Presiden Habibie hanya sempat memerintah selama 13 bulan, dan digantikan oleh Presiden Abdurrahman Wahid, yang biasa dipanggil Gus Dur. Pada masa kepemimpinannya, Gus Dur memindahkan keluarganya ke Istana Merdeka. Ia menggunakan ruang tidur yang semula dipergunakan Bung Karno di Istana Merdeka.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Gaya hidup Gus Dur yang sangat terbuka memberi warna baru degup kehidupan Istana Merdeka. Seringkali Istana “hidup“ selama 24 jam karena berbagai jamuan dan pertemuan keluarga yang menghadirkan tamu berjumlah besar.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Gus Dur juga bekerja di ruang kerja Bung Karno. Sebaliknya, Presiden Megawati justru tidak menggunakan ruang kerja di Istana Merdeka sebagai kantornya, melainkan salah satu ruangan di Istana Negara.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Pada masa Presiden Megawati dipersiapkan rencana memindahkan kantor Presiden ke Puri Bhakti Renatama yang terletak di pelataran dalam antara Istana Merdeka dan Istana Negara. Bangunan tambahan itu dibangun semasa Presiden Soeharto sebagai museum untuk menyimpan lukisan dan benda-benda seni serta benda-benda hadiah.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Tetapi karena koleksi lukisan, benda seni, dan benda hadiah terus bertambah, museum itu tidak mampu lagi menampung semuanya. Gedung Bina Graha yang semula menjadi Kantor Presiden diubah fungsinya menjadi museum untuk menyimpan semua koleksi benda seni yang tidak dipajang di Istana. Sedangkan bekas bangunan museum itu direnovasi menjadi Kantor Presiden yang baru, lengkap dengan ruang untuk konferensi pers dan ruang Rapat Kabinet.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Pada masa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Gedung Bina Graha dipergunakan sebagai kantor untuk Staf Khusus Presiden. Sedangkan pada saat ini, di masa Presiden Joko Widodo, Bina Graha dipergunakan untuk Kantor Staf Presiden. Sedangkan koleksi benda seni yang semula tersimpan di Bina Graha, di simpan di museum Istana Kepresidenan lain.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Bagian-Bagian Istana Di halaman depan Istana Merdeka, berdekatan dengan kolam air mancur, berdiri sebuah tiang bendera dari beton setinggi 17 meter. Sebelumnya, pada masa Hindia-Belanda bendera dikibarkan di puncak Istana Merdeka. Setiap tahun, dalam peringatan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada tiang bendera ini dikibarkan duplikat Bendera Pusaka.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Secara bertahap Istana Merdeka mengalami perubahan. Kegemaran Ibu Negara Tien Soeharto terhadap ukir-ukiran kayu Jepara dengan segera mengubah penampilan Istana. Di luar bergaya Palladio, di dalam bergaya Jepara. Menurut Joop Ave, yang menjabat sebagai Kepala Istana-istana Presiden pada saat diawalinya renovasi interior, upaya itu juga untuk mengindonesiakan sekaligus memasyarakatkan Istana. Ketika Sampoerno menjadi Kepala Rumah Tangga Kepresidenan, pengindonesiaan ragam hias tersebut dilanjutkan.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Ruang tamu Presiden di sisi barat Istana Merdeka misalnya, kemudian diberi nama Ruang Jepara karena menggunakan ragam hias ukiran Jepara secara masif. Semua setelan kursi dan sofa dibuat dengan kerangka kayu jati ukiran Jepara. Pada dinding-dindingnya digantung beberapa relief kayu berukuran besar. Salah satunya menggambarkan epik Ramayana.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;">Beberapa saka di ruang itu juga dibungkus dengan kayu berukir. Dua pasang saka masif berlaras Ionia, masing-masing di ruang Kredensial dan Ruang Jepara, juga dibungkus dengan ukiran Jepara.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Pada masa pemerintahan Presiden Soeharto, lantai marmer di berbagai ruang utama Istana Merdeka ditutup permadani berwarna merah marun, sedangkan di Istana Negara dengan permadani warna hijau. Permadani itu memakai hiasan dengan ragam hias lung-lungan disepanjang tepi serta bagian tengahnya. Di ruang Kredensial, hiasan tengah permadaninya memakai motif Cakra Manggilingan.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Pilihan warna merah untuk Istana Merdeka dan hijau untuk Istana Negara juga diterapkan pada gorden atau tirai jendela dan pintu di kedua bangunan itu. Pada masa Presiden Abdurrahman Wahid, gorden di Istana Merdeka diubah warnanya menjadi biru.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Pada masa Presiden Abdurrahman Wahid, jabatan Kepala Rumah Tangga Istana diubah menjadi Sekretaris Presiden RI yang pada masa Presiden Megawati dijabat oleh Kemal Munawar. Presiden Megawati mengangkat Staf Khusus Kris Danubrata yang ditugasi melakukan penataan ulang interior Istana-istana Presiden Republik Indonesia.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Secara bertahap dilakukan pula penggantian gorden dan karpet di Istana Jakarta. Gorden yang semula tebal dan berwarna masif digantikan dengan vitrase semi-transparan yang memberi kesan ringan dan terbuka. Karpet yang semula wall-to-wall diganti dengan lembaran-lembaran luas karpet Persia, Pakistan, dan Afghanistan, yang menimbulkan kesan ramah dan akrab.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Kursi dan sofa dari kayu ukiran Jepara dengan bantalan berwarna kuning emas yang semula memenuhi Istana Merdeka juga diganti dengan kursi dan sofa peninggalan kolonial Hindia-Belanda dulu. Sebagian besar mebel itu dikeluarkan kembali dari gudang untuk direnovasi dan diganti bantalan baru dengan warna dan corak yang menimbulkan kesan elegan dan hangat.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Di masa Presiden Megawati dilakukan penataan dan penempatan kembali lukisan serta benda-benda seni lainnya sesuai dengan penataan interior yang baru. Beberapa lukisan dikembalikan ke tempatnya semula seperti ketika pada awalnya ditempatkan secara khusus oleh Bung Karno atas pertimbangan estetis dan teknis yang khusus. Presiden Megawati juga memilih untuk tidak tinggal di Istana Merdeka. Sekalipun demikian, Ibu Mega menggunakan Istana Negara sebagai kantornya.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Hampir semua Kepala Negara dan Kepala Pemerintahan dari seluruh dunia telah mengunjungi Istana Merdeka. Nama-nama mereka tercatat dalam daftar panjang para tamu negara di Istana Merdeka. Beberapa nama besar dalam sejarah dunia yang pernah berkunjung ke Istana Merdeka, antara lain: Sri Pandit Jawaharlal Nehru, Perdana Menteri Indira Gandhi, Ratu Elizabeth, Ratu Juliana, Raja Norodom Sihanouk, Jaksa Agung Robert Kennedy, Presiden Nelson Mandela, Kanselir Helmut Kohl, Presiden Bill Clinton, Putri Diana, dan Presiden Obama.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Pada masa pemerintahan Presiden Soeharto, Istana Jakarta dibuka untuk umum (dapat dikunjungi oleh masyarakat umum). Namun Istana Merdeka ditutup untuk umum sejak digunakan sebagai kediaman resmi pada masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Presiden Megawati Soekarnoputri, dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Dalam perkembangannya, pada masa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, terdapat program Istura (Istana untuk Rakyat) dimana masyarakat dapat mengunjungi Istana Kepresidenan di akhir pekan. Program ini kemudian tidak dilanjutkan pada masa Presiden Joko Widodo.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Kantor Presiden Presiden kelima RI, Megawati Soekarnoputri, merupakan Presiden yang sangat memperhatikan keadaan serta kenyamanan gedung/Istana Kepresidenan. Presiden ini, banyak melakukan perubahan, khususnya merenovasi, baik secara fisik gedung maupun isinya, berikut hiasan atau perabot kerumahtanggaan, atau pengalihfungsiannya. </span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;">Kantor Presiden ini mulai dibangun pada tahun 2001; semula gedung ini merupakan museum Puri Bhakti Renatama; produk renovasi ini didominasi oleh warna putih, dengan perabot yang ditata serasi untuk kantor kerja. Demikian pula warna perabotan yang mengisinya cenderung didominasi oleh warna ini. Letaknya sesuai dengan bangunan yang digantikannya, yaitu di sebelah timur kompleks Istana Merdeka.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;"><b>(RED) MOTV </b><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="89" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj3EaietL-7TE19kKvwDM08z7iMh_I96WqFdS4--P1dB4JQ4vmzcfJmbO7Oif1s1-vkA2y4IADD9MfettXph7I9IvCpmCTQExb6inaVVF65qZtZniBVf6jEv0Yt6gKBEegBRT25T_HwvUnAgwgS8l2LLjRgy-3jA_UsSbDOkulRcdikfvb9jtRpuVkjsjk/w89-h89/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="89" /></span></div><p style="text-align: left;"><b><span style="font-size: medium;"><br /></span></b></p>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-33224003111441185412023-07-17T10:44:00.000+07:002023-07-17T10:44:18.583+07:00Polisi Ungkap Kasus Pembunuhan, Pelaku Tukang Tahu 'Sang Pembunuh Sadis Mahasiswi' Dibekuk Petugas Diseret Masuk Jeruji Besi<div style="text-align: left;"><b><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1600" height="520" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiV5YZsYS7R4QmgJU_WOIj518LSfPKCOOYB1iHNg78qXrcVNRUqZk0H9yfQHXpd6DlTnVn9KVNEiTx6xbynWJ2imp99hLRI-y5rGJWv7mab9dtNqiG6x9XVOubbjlfqazIXD-ItzdSHnuQ_vOkX04kU9j9RTkpIa_iOFtBNzElXBHCxYu-Ne3MpxlCKzWI/w520-h520/WhatsApp%20Image%202023-07-17%20at%2002.59.01.jpeg" width="520" /></div><span style="font-size: medium;"><br /></span></b></div><div style="text-align: left;"><b><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">SIMALUNGUN, MOTV - Polres Simalungun melalui Polsek Bangun dan Polsek Serbalawan berhasil mengungkap pelaku pembunuhan yang menggemparkan, pada hari Sabtu, 15 Juli 2023. Kejadian tragis ini berlangsung di Air Terjun Desa III, Kecamatan Dolok Merawan, Kabupaten Serdang Bedagai.</span></b></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: medium;"><b><br /></b></span><span style="font-size: medium;">Kapolres Simalungun AKBP Ronald F.C Sipayung, S.H., S.I.K., M.H., ketika dikonfirmasi membenarkan adanya informasi tersebut, "Benar bahwa Polsek Bangun berhasil mengungkap adanya tindak pidana pembunuhan yang terjadi di wilayah Kabupaten Serdang Bedagai, "ucap AKBP Ronald. Minggu(16/7/2023).</span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><span><br /></span><span>Kapolres menjelaskan bahwa korban sempat dilaporkan hilang oleh keluarga korban, "Orang tua dari pada korban sebelumnya sudah membuat laporan kehilangan anggota keluarganya pada hari Kamis tanggal 13 Juli 2023, di Polsek Bangun Resor Simalungun, keluarga korban melaporkan bahwa korban sudah tidak pulang selama 5 hari dengan membawa spedamotor matic vario. </span><span>Menindak lanjuti adanya laporan tersebut Personel Polsek Bangun melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan tersangka bersama kendaraan korban yang sudah berubah dari bentuk asalnya, sebelumnya tersangka dicurigai mengetahui keberadaan korban, namun saat dilakukan penyelidikan yang bersangkuan beberapa hari tidak berada di kost atau tempat tinggalnya, " jelas Kapolres.</span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Lebuh lanjut Ia memaparkan bahwa,"Kecurigaan semakin kuat kepada tersangka yang diketahui warga asal Labuhan Batu yang merantau dan bekerja di Kabupaten Simalungun. Tersangka diciduk dari rumah kos-kosannya, Sabtu pagi tadi (15/7/2023) sekira pukul 00.05 WIB, berikut sepeda motor milik korban yang telah dilabel stiker guna mengelabui petugas, Personel Polsek Bangun langsung melakukan introgasi terhadap tersangka, Kepada personel Polsek Bangun tersangka mengakui perbuatnya telah membunuh korban di daerah Wisata Alam Air Terjun Desa III, Kecamatan Dolok Merawan, Kabupaten Serdang Bedagai, pada hari senin 10 Juli 2023, melihat lokasi kejadian merupakan wilayah hukum Polres Tebing Tinggi, untuk proses hukumnya dilaksanakan Sat Reskrim Polres Tebing, "papar Kapolres Simalungun.</span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Atas kejadian tersebut Ia (Kapolres Simalungun-Red) mengajak masyarakat Simalungun dan sekitarnya untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing. </span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">"Kami mengajak kepada seluruh masyarakat, agar selalu waspada terhadap lingkungan sekitar. Apabila menemukan adanya aktivitas mencurigakan atau kejahatan lainnya, segera laporkan ke pihak berwajib. Mari kita ciptakan lingkungan yang aman dan damai bagi kita semua," himbau AKBP Ronald.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Kapolres juga menambahkan bahwa pihaknya akan terus melakukan upaya pencegahan dan penindakan terhadap segala bentuk kejahatan di wilayah hukumnya. </span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">"Langkah-langkah preventif dan represif akan terus kami lakukan. Kami juga mengharapkan kerjasama dan partisipasi aktif dari seluruh masyarakat dalam upaya memerangi kejahatan," imbuhnya.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Pada akhirnya, AKBP Ronald F.C Sipayung, mengungkapkan rasa belasungkawanya atas kejadian tragis yang menimpa Tantri Yulaila dan keluarganya. </span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">"Kami mengucapkan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan," ungkapnya.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="364" src="https://www.youtube.com/embed/pv54r4yO15g" width="523" youtube-src-id="pv54r4yO15g"></iframe></div><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Sementara itu Kapolsek Bangun AKP Lambok Stevanus Gultom, SH., ditempat yang berbeda menjelaskan keberhasilan pengungkapan kasus pembunuhan tersebut.</span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;">"Korban adalah Tantri Yulaila, seorang mahasiswi berusia 20 tahun, yang merupakan penduduk asli Jl. Anjangsana Huta IV, Nagori Karang Sari, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun. Pelaku diketahui bernama Arya Lesmana (20), seorang pekerja tahu yang tinggal di Jl. Cempaka Bawah, Nagoti Simalungun, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun," ungkap Lambok.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">"Saat diintrogasi," sambungnya,"Tersangka Arya Lesmana (20), menjelaskan bahwa korban sempat menjemput tersangka di kost-kostsannya pada hari senin tanggal 10 Juli 2023 sekitar Pukul 14.30 WIB., untuk jalan-jalan berdua menggunakan kendaraan sepeda motor korban, Tersangka langsung membawa korban ketempat wisata alam Air Terjun Desa III, Kecamatan Dolok Merawan, Kabupaten Serdang Bedagai."</span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><span><br /></span><span>"Dilokasi TKP(Tempat Kejadian Perkara) Tersangka menjelaskan bahwa nekat menghasibisi nyawa korban lantaran ingin memilili barang-barang berharga korban, seperti Sepeda Motor, Hanphone serta emas dan perhiasan lainnya, korban dihabisi dengan cara dipukul dengan batu dari arah belakang korban dibagian pundak dan belakang kepala, setelah mengetahui korban tidak bernyawa tersangka langsung meninggalkan korban dilokasi TKP, "terang </span><span>Kapolsek Bangun AKP Lambok Stevanus Gultom</span><span>.</span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: medium;"> <br /></span><span style="font-size: medium;">Sedangkan menurut Kapolsek Serbalawan AKP Abdullah Yunus Siregar, menerangkan kronologi kejadian bahwa, sejak pelaku diamankan oleh Polsek Bangun bersama anggota lainnya di Polsek Serbalawan hingga penemuan mayat korban di TKP telah diolah dan didokumentasikan. Terungkap bahwa korban dibunuh dengan menggunakan batu padas yang ditemukan di sekitar TKP.</span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><span><br /></span><span>"Dalam penanganan Kasus Pembunuhan ini kita bekerja secara terintegritas antra Polsek Bangun, Polsek Serbalwan Resor Simalungun dan Polsek Dolok Merawan Resor Tebing Tinggi, kita bekerjasama sehingga dapat mengungkap kejadian ini, Tersangka dibawa Polsek Bangun pada hari Sabtu(15/7/2023) sekira Pkl.01.00 WIB ke Polsek Serbalawan untuk menunjukan dan mencari jasar korban di tempat kejadian perkara," kata </span><span>Abdullah.</span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">"Sehingga pada hari Sabtu(15/7/2023) sekira Pkl.07.00 WIB Korban berhasil dievakuasi dan tersangka bersama dengan barang bukti diserahkan kepada Polres Tebing Tinggi untuk proses lebih lanjut. "DASAR dugaan sementara dan hasil olah TKP, korban meninggal akibat dibunuh oleh pelaku,” pungkas Kapolsek Serbalawan, AKP Abdullah Yunus Siregar.</span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: medium;"><span><b>(Joe) MOTV </b></span><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="95" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFpaxCreF-ne8MYc-oxulFLbqODG66KC3tmSki9Dnwvfs2UrOxXQ57tzRbdyhl9CxL4zcnh8WF05n0IuovIiSPiCOammpPVKjtikBeDPgcWj2RuWvyQJIMyxDQCTb6MPs9Axpiq6RYMAWN2SN-o3_EruymMscrTUOpEij9SmTMx-nSmmqDtUaJMFwMX58/w95-h95/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="95" /></span><span style="font-size: medium;"><b><br /><br /></b></span></div>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-12568313737967899952023-06-27T06:03:00.000+07:002023-06-27T06:03:14.823+07:00Responsif Keluhan Dan Usulan Para Petani, Pemdes Sukarukun Dapat Apresiasi Poktan Dan Masyarakat<div><span style="font-size: medium;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="900" data-original-width="1600" height="288" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhpc0M07on-DFwFNRwI5cNEM2Q7ZJ1h9fiqkoyyp4d-yryzZxjhPGKheV_Ggp__yW1Jq81qtyn9yj0Lj_yRmcYvF6CadCq_wLyopDXw2JlIhhYimhiFOge7KHNJf_Y-MoLiQSd7xGwix8u3zhXHiZBx7w7l10oFr4OVnpLeJneVd409xAcQ0mmutfGsSLU/w512-h288/WhatsApp%20Image%202023-06-27%20at%2002.09.33%20(1).jpeg" width="512" /></div><b><br /></b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b>KABUPETEN
BEKASI, MOTV - Desa Sukarukun melalui Kelompok Tani (Poktan) Desa
Sukarukun yang bergabung dalam Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan)
Kecamatan Sukatani berupaya meningkatkan dan mengembangkan perekonomian
masyarakat pedesaan. Salah satu upaya yang dilakukan Poktan dengan peran
serta Pemerintah Desa setempat memberikan akses jalan bagi para petani
perkebunan dan para penggarap kebun di tanah kavling agar ada kemudahan
di dalam melakukan aktifitas di </b><b>Desa Sukarukun, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi, (26/06/2023).</b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b> </b></span></div><div><span style="font-size: medium;">Warga
RT.001/004 Desa Sukarukun, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi,
diwakili Ketua RT setempat bersama Poktan (Kelompok Tani) Desa
Sukarukun <span>mengucapkan terimakasih
kepada Kepala Desa Sukarukun, Karnada yang telah menerima dan
mengimplementasikan keluhan warganya tentang akses jalan yang selama ini
menjadi hambatan dan dilema bagi mereka (Petani Perkebunan -Red) dalam
melakukan aktifitas mereka sehari-hari. Dengan diadakannya pengerasan
akses jalan oleh Pemerintah Desa Sukarukun dapat mempermudah </span><span>para petani dalam bercocok tanam maupun dalam pengangkutan hasil panen sayur mayur dan pupuk ke ladang para petani.</span></span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Diketahui
bahwa lahan kavling seluas kurang lebih 5 Hektar yang selama ini
terbengkalai dan tidak dimanfaatkan oleh pihak pemilik bahkan sampai
bertahun-tahun yang seiring berjalan telah dimanfaatkan oleh warga
setempat untuk bercocok tanam sayur-mayur untuk meningkatkan ekonomi
warga sekitar serta menyerap tenaga kerja, sementara <span>sebelum
adanya pengerasan sangatlah sulit bagi para petani untuk pengangkutan
hasil panen dan pengangkutan pupuk keladang masing-masing petani.</span></span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">"Hasilnya
pun sangat membantu untuk meningkatkan perekonomian warga setempat
sebagai ketahanan pangan dengan memanfaatkan lahan yang terbengkalai." <span>Hal ini dikatakan langsung oleh Ketua Kelompok Tani (Kapoktan) Desa Sukarukun, Asun pada Awak Media, </span><span>Senin (26/7/2023) di kediamannya.</span></span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">"Namun
semenjak diadakannya pengerasan jalan walaupun hanya kurang lebih
seratus meter dan lebarnya dua meter setengah, Alhamdulillah kami dari
Gapoktan sendiri terasa terbantu dan mengucapkan banyak terimakasih atas
diterimanya keluhan kami sebagai warga oleh perangkat desa Sukarukun.
Dengan adanya pengerasan jalan bisa mempermudah dan mempercepat proses
kinerja para petani", ucapnya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Sedangkan
Ketua RT.001/004, Risan yang akrab dipanggil Unu ini menjelaskan, bahwa
warga khususnya para petani sudah beberapa kali datang dan menyampaikan
usulan agar dibantu dalam pengerasan jalan, agar bisa mempermudah kerja
para petani.</span></div><div><span style="font-size: medium;">"Para
petani pernah mengusulkan kepihak pemilik kavlingan namun sipemilik
kavling sudah lama meninggal, maka para warga usul ke Pemerintah Desa
lewat Musyawarah Dusun (Musdus). Nah berlanjutlah sampai ke Musyawarah
Desa (Musdes)," terang Ketua RT di lokasi (26/06/2023).</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">"Ini
yang punya orang jauh dimanfaatin warga untuk tani, warga seneng orang
ini berdsarkan pengajuan kok, dari warga mengajukan ke pak Kades, emang
saya juga kan yang mempertanggung jawabkan ini untuk kepentingan warga,
karena sudah saya ajukan dan warga setuju, ya kita ajukan, eh kebetulan
di Acc," ungkapnya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">"Saya pak (Kades-Red) mau bikin pengerasan, apa kek yang penting ada akses jalan untuk masuk," imbuhnya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;"><b>Usulan Warga</b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b><br /></b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="360" src="https://www.youtube.com/embed/KcNADbwHXDE" width="492" youtube-src-id="KcNADbwHXDE"></iframe></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div></span></div><div><span style="font-size: medium;">Dengan
adanya pengerasan jalan, Kepala Desa Sukarukun, Karnada membenarkan
kepada Awak Media. bahwa akses jalan yang selama ini dibutuhkan oleh
para petani akhirnya diselesaikan melalui Musyawarah Desa (Musdes),
dengan menggunakan anggaran Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar
Rp.25.000.000,- (Dua puluh lima juta rupiah).</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">"Jadi
begini, karena kita melalui Musdus dan kita larikan ke Musdes, betul di
Sukarukun ini ada Kavlingan yang digunakan dan di manfaatkan oleh warga
sudah hampir 25 tahun ini di manfaatkan oleh warga Sukarukun untuk
bercocok tanam, sayuran, palawija, bahkan ini masuk ke Pertanian," kata
Kades.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Lanjutnya,"
Mereka mengajukan pengerasan jalan, jadi di tahun 2022 jalan ini kita
gunakan, direalisasikan yang dimanfaatkan oleh warga, ini memng atas
usulan warga, kita Kepala Desa hanya melaksanakan aja apa yang di
butuhkan oleh warga, alhamdulilah dengan adanya pengerasan jalan ini,
warga teramat sangat terbantu untuk bisa bawa pupuk, bawa hasil panen
sayuran, jadi motorpun bisa masuk," jelas Karnada.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">"Untuk
panjangnya kurang lebih seratus meter, ini dari hasil PAD Desa
Sukarukun sekitar 25 Juta semuanya di alokasikan untuk ini, kalau kita
sih tergantung warga. Dikala warga mengusulkan ke Desa..ya kita tinggal
menerima saja usulan-usulan masyarakat..apa sih yang harus kita
kerjakan dan langsung kita tindak lanjuti..untuk kepentingan warga
semua," tandas Kades Sukarukun, Karnada saat meninjau lokasi guna
menyerap aspirasi dan usulan kembali para petani perkebunan, </span><span style="-webkit-text-stroke-width: 0px; color: black; display: inline; float: none; font-family: "Times New Roman"; font-size: medium; orphans: 2; widows: 2;">(26/06/2023).</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;"><b>(Red) MOTV </b><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="93" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDhu0y73UA3b903sIEA_8cAN7fyUIqG43RHQlwQ3FNjiL0dczcz6nfyM5iLeubvzpQm5Cz8xK2QZlT6GNJhbFmaDe7uQbZxJdLxtorjnLjb1xcQrA8heZ0gFeEjQ2CBCr_GdLtCw3ZMujFyZxX9iOMld8DtgmDiN5pX8OZeAs_a85GjrT0c0lTyUpOrmo/w93-h93/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="93" /><b><br /><br /></b></span></div>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-19999671173985342692023-06-14T15:10:00.003+07:002023-06-15T19:55:18.533+07:00Tutup Kegiatan PFMD, Kalapas Cikarang Tegaskan, Performa Satbrimob D Pelopor PMJ Adalah 'Terbaik Dari Yang Terbaik'<div><span style="font-size: medium;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="316" data-original-width="700" height="226" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg7Nl0wRa3MS_QkmySmRZDixKJr0cISMZZkCSBSrBhc3HH9NjMhUuMfo_Y7oeKggsQC9Gio5H5D1Kjl_xyKelslSEdrF7f65Le9f2xnBWGlqsT62YqFd9U1uLEOMb-Blxqry7RaMHPQf6-jv2OgvVQA8uJJ6vmF3ChW75raHrr35CY-krT1gfERN1xg/w502-h226/WhatsApp%20Video%202023-06-14%20at%2019.24.52_20230615183253.gif" width="502" /></div><b><br /></b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b>KABUPATEN BEKASI, MOTV -
Kegiatan Penutupan Pembinaan Fisik, Mental dan Disiplin (PFMD) hasil
kolaborasi kerjasama Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Cikarang Kabupaten
Bekasi dengan Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda Metro Jaya yang diikuti
oleh 108 Aparatur Sipil Negara (ASN) petugas lapas selama dua hari
dengan materi utama IPS (Inter personal skill) di gelar di Lapas Kelas
II A Cikarang, Kabupaten Bekasi, pada Rabu (14/06/2023) Sore.</b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b><br /></b></span></div><div><span style="font-size: medium;">Penutupan
yang di pimpin oleh Kalapas Kelas IIA Cikarang, SEG Veri Johanes,
Bc.IP, SH, M.Si dihadiri oleh para pejabat dan perangkat Lapas Kelas II
A, Cikarang, Wadanyon AKP Imron mewakili Komandan Batalyon D Pelopor
Satbrimob Polda Metro Jaya, AKBP Budi Prasetya, SIK., M.Si. beserta
jajarannya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Dalam
penyampaiannya Kalapas Kelas IIA Cikarang, SEG Veri Johanes, Bc.IP, SH,
M.Si selaku inspektur upacara penutupan kegiatan PFMD mengatakan bahwa
kegiatan PFMD terlaksana berkat kerjasama Lapas IIA Cikarang dengan
Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda Metro Jaya. </span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">"Atas
pencapaian pelatihan yang sudah kita laksanakan dalam kegiatan
PFMD di tahun 2023, Salam hornat saya kepada semua jajaran, yang
berikutnya saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
Panitia Pelaksana dari jajaran Lapas Kelas II A dan terlebih khusus saya
sampaikan dengan penuh rasa hormat, penuh rasa kebanggaan kepada
Komandan Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda Metro Jaya bapak AKBP Budi
Prasetya, SIK, M.Si beserta jajaran, karena atas dukungan dan
sinergitasnya maka kegiatan Pembinaan Fisik, Mental dan Disiplin
Aparatur Sipil Negara Lapas IIA Cikarang dapat terlaksana dengan baik
dan lancar,” ucap Veri Johanes.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Dalam
pantauan Awak Media di lokasi, kegiatan PFMD ini diikuti oleh 108
Aparatur Sipil Negara (ASN) petugas lapas selama dua hari dengan materi
utama IPS (Inter personal skill) oleh Komandan Batalyon D Pelopor
Satbrimob Polda Metro Jaya, AKBP Budi Prasetya, SIK., M.Si.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Pada
upacara penutupan tersebut dilengkapi dengan menyanyikan Mars
Pemasyarakatan dan Lagu Kebangsaan Bagimu Negeri.Dilanjutkan dengan
pelaksanaan pemberian hadiah (Reward-Red) berupa Sepeda Sport Lipat oleh
Inspektur Upacara kepada dua orang peserta PFMD wanita secara langsung
yang dinilai memiliki peringkat tertinggi dalam kegiatan tersebut. Acara
di akhiri dengan mengheningkan cipta serta berdoa bersama.<br /></span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Dalam
keterangannya kepada Awak Media Kalapas Kelas IIA Cikarang, SEG
Johanes, Bc.IP, SH, M.Si, mengatakan bahwa,"Kegiatan tersebut
dilaksanakan bertujuan untuk meningkatkan kedisiplinan , ketaatan bagi
petugas Lapas, khususnya mereka dalam menjalankan tugas sehari-hari, itu
tujuan utama," terangnya usai acara penutupan di laksanakan, Rabu
(14/6/2023) Sore di lokasi.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Lanjutnya,"Dan
kegiatan ini sebenarnya ada beberapa objek, ada beberapa metode yang
bisa di gunakan. Dan untuk tahun ini kita menggunakan yang sekarang ini
kita laksanakan. Kami bekerjasama dengan Batalyo D Pelopor Polda Metro
Jaya," katanya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Ditanyakan
kenapa menggunakan Batalyon D Pelopor sebagai Instruktur dalam
pelatihan tersebut, Kalapas menjawab," Jadi begini, kita pahami bersama,
peningkatan disiplin itu hanya bisa di lakukan melalui pendidikan
militer, itu yang mendasari kami, nah sejauh ini hubungan atau
sinergitas Lapas Cikarang dengan Batalyon D Satbrimob Polda Metro itu
sudah berlangsung jauh hari atau lama, baik itu dalam rangka pengamanan,
baik dalam rangka kegiatan-kegiatan apa saja lalu kami melibatkan
batalyon D, oleh karena itu, dengan maksud tujuan tadi itu, sehingga
hubungan yang sudah terjalin baik ini, kami juga melaksanakan kegiatan
PEFD ini melibatkan atau meminta bantuanlangsung dari Batalyon D untuk
lebih baik lagi," terangVeri pada Awak Media.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Lebih
dalam lagi Kalapas menjelaskan bahwa,"Kedisiplinan yang terbaik saat ini
itu hanya ada di Militer maupun Kepolisian, nah kenapa masuk di
Batalyon D. Batalyon D adalah bagian dari Kepolisian dan memiliki nilai
lebih dan yang ada di sekitar sini, yang terdekat dan hubungan yang
sudah terjalin baik tentunya kita minta bantuan dan kerjasama dalam
rangka peningkatan disiplin dan ketaatan petugas-petugas kita melalui
Program FMD, Fisik, Mental dan Disiplin,"jelasnya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Kalapas
berharap adanya peningkatan disiplin bagi para petugasnya usai
mengikuti program FMD selama dua hari serta dapat di implementasikan
secara aktual dan faktual di dalam menjalankan tugas dan kewajibann para
petugas sehari-hari.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">"Menurut
saya cukup, karena saya melihat para Pelatih dan Instruktur dari
Batalyon D ini sangat intens betul dalam memberikan materi, kemudian
pelatihan-pelatihan fisiknya ini secara intens dan saya lihat juga
temen-temen dari petugas kita yang mengikuti kegiatan ini juga,
betul-betul mereka mengikutinya dengan sungguh-sungguh, oleh karena itu
tadi ada yang di berikan Reward kepada dua yang terbaik, dan kita
berikan Reward dalam bentuk itu (Sepeda-Red), kebetulan tahun ini
perempuan dua-duanya," ungkapnya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">"Seperti
yang saya katakan, kegiatan FMD itu methodenya banyak ada beberapa
jenis, ada family gathering, ada misalnya pelatihan menembak, kan kita
menyesuaikan dengan anggaran yang ada, pelatihan menembak juga dengan
Batalyon D, sebab yang paling dekat dengan Batalyon D," imbuhnya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Kalapas
sangat mengapresiasi kinerja Batalyon D Pelopor dalam menjalankan tugas
dan kewajibannya serta sinergitas hubungan komunikasi baik secara
Institusi maupun pribadi dalam menjalin persahabatan yang
berkesinambungan.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">"Sangat-sangat
baik sekali hubungan yang terjalin, khususnya secara Institusi, secara
pribadi saja sangat baik, ya...antara saya dengan Komandan Batalyonnya
pak Budi, apalagi secara Institusi sangat baik sekali sejauh ini,
ya..selama saya berada di sini sudah hampir dua tahun setengah hubungan
itu terus terjalin dan saya sering juga ke Mako Brimob melaksanakan
latihan menembak, sehingga itulah yang menjadi dasar saya untuk kemudian
menjalin kerjasama dalam kegiatan ini," ungkap Kalapas. <br /></span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Kalapas
menegaskan bahwa,"Mereka sangat Profesional.(Satbrimob D Pelopor
PMJ-Red).Profesional bukan hanya dalam pelaksanaan tugas saja tapi
dalam mendidik anak-anak saya, anggota saya dalam membentuk kedisiplinan
dan ketaatan oleh karena itu kepercayaan kami terhadap Batalyon D
Pelopor Polda Metro Jaya sangat tinggi sekali untuk melaksanakan
kegiatan ini," pungkas Kalapas Kelas IIA Cikarang, SEG Veri Johanes,
Bc.IP, SH, M.Si.<br /></span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="352" src="https://www.youtube.com/embed/rPppsbjuNxs" width="512" youtube-src-id="rPppsbjuNxs"></iframe></div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;"><br />Sebelumnya
Danyon Batalyon D Pelopor Polda Metro Jaya kepada Awak Media menegaskan
bahwa, Batalyon D Pelopor di bawah kepemimpinannya selalu berupaya agar
dapat memberikan bantuan yang berguna dan bermanfaat bagi berbagai
Institusi, kalangan maupun masyarakat yang membutuhkan bantuan dari
Batalyon D Pelopor di Kabupaten Bekasi.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">"Batalyon
D Pelopor selalu siap sedia memberikan bantuan kepada siapa saja yang
membutuhkan bantuan baik dari Institusi maupun masyarakat, itulah
gunanya Polisi..bermanfaat untuk lingkungan semua," tandas AKBP Budi
Prasetya, SIK, M.Si, (14/6/2023) Siang di ruangannya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b>(Joggie) MOTV </b></span><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="80" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgrEW4pbUu6Qfr26zvAlLlzOKCzXmn2XDwxYt1k89p1bw3Y8itrxtGi-QgW0VrMdCv9hGWFkrRaStMKz0iBIlk72VyS4i3xBDI5_8b_PZiSySdWe4mFuisxY0c77TznurV_Yh2e1b7sOrHEE8n0kvqvLWcJEoGaXLYgu6aNUNf-Fu2a01JnsFgbWg66/w80-h80/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="80" /><span style="font-size: medium;"><b><br /><br /></b></span></div>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-1620989706588454152023-05-30T04:14:00.000+07:002023-05-30T04:14:00.115+07:00Tindak Lanjuti Aduan Warga Dan Pemberitaan Media, Dinas LH Bersama Satpol PP, Muspika Cibitung Dan Desa Sukajaya Tutup TPS Ilegal<div><span style="font-size: medium;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1600" height="515" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjhhB9nAI7WmjgaOsgokiKA0GSoAzz1zTPQ1N2-d4lixH61b6qvoNg5qvJ9Dd7sY9uQZJdSbpmWl3PeivG_R5VuRmkTPTQoR-AnxAdV8KntJTN0ffY6ofILz2pvrcp8_UFGFQqTworJl4diDFOBC_YVfCV9cIAmyWgjaLGG_-miB-A6MAa6noE9ituf/w515-h515/WhatsApp%20Image%202023-05-30%20at%2002.43.02.jpeg" width="515" /></div><b><br /></b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b>KABUPATEN BEKASI, MOTV -
Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kabupaten Bekasi bekerjasama
dengan pihak Dinas Lingkungan Hidup (LH) dan Muspika Kecamatan Cibitung
beserta perangkat Desa Sukajaya, melakukan tindakan tegas, yaitu dengan
melakukan pemasangan plang pemberhentian beraktivitas dan pengerukan
sampah dilokasi yang diduga dikelola oleh tiga (3) Pengusaha Sampah
Ilegal yang berada di bantaran kali CBL (Cikarang Bekasi Laut) tepatnya
di wilayah Desa Sukajaya, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa
Barat, pada Senin (29/5/2023).</b><br /> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Pelaksanaan
pemasangan plang larangan untuk beraktivitas dan pembersihan sampah
dari 3 (tiga) Pengusaha Sampah tersebut diduga telah melanggar Perda
Kabupaten Bekasi Nomor 4 Tahun 2012 tentang Ketentraman dan Ketertiban
Umum dimana didalamnya telah berbunyi, Barang siapa yang melanggar
dikenakan sanksi pidana kurungan paling lama 6 (enam) bulan atau denda
paling banyak sebesar Rp.50.000.000,- (Lima Puluh Juta Rupiah).<br /><br />Pantauan
Awak Media di lokasi, pemasangan plang larangan untuk tidak beraktivitas
kembali terlihat dilakukan pada pukul 10.00 WIB pagi, yang dipimpin
langsung oleh Kasat Pol PP Kabupaten Bekasi, Surya Wijaya. </span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Dalam
keterangannya, Kasat Pol PP Kabupaten Bekasi mengatakan kepada Awak
Media bahwa, Sat Pol PP Kabupaten Bekasi telah melakukan kegiatan
penertiban pembuangan sampah liar di bantaran Kali CBL.</span></div><p><span style="font-size: medium;">"Ini tentunya terkait adanya pengaduan dari masyarakat serta adanya pemberitaan dari media, dan kita tindak lanjuti," tegasnya.</span></p><p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="352" src="https://www.youtube.com/embed/7EwCnD3JVvA" width="514" youtube-src-id="7EwCnD3JVvA"></iframe></div><span style="font-size: medium;"><br /><br />"Terlebih
dahulu," lanjut Kasat Pol PP Kabupaten Bekasi Surya Wijaya, Sat Pol PP
Kabupaten Bekasi,"Sebelumnya telah mendata terlebih dahulu. Dan didapati
ada memang beberapa tempat pembuangan sampah liar dilokasi bantaran
kali CBL."<br /><br />"Memang ada tiga ya, yang satu namanya berinisial (J),
satu lagi berinisial (M) dan yang satu lagi Haji berinisial (). Ini
semua sudah kita panggil dan setelah pemanggilan mereka buat surat
pernyataan bahwa mereka siap untuk ditertibkan dan menghentikan kegiatan
pembuangan sampah liar dititik lokasi pada hari ini kita tertibkan,"
pungkasnya.</span><p></p><p><span style="font-size: medium;"><b>(Red) MOTV </b></span><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="94" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhzLT-KY3vJ7ng17iFUB-oUEMc4AMhPB6GUFLEbOVQOqlmhMkT-RBzJntjCzb5eDhQtMM4dr5t3lnNmJ9wlx3ovzAoQfk9czX8lzeLYWGGt4MXAiQu5VT2lqpaoIQ57qiRBbAP2jrVG6slUqW5j0DNPQTnr7bAitrSsDddJBK6OjUwi_ZV88e2xPzl-/w94-h94/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="94" /><span style="font-size: medium;"><b><br /><br /></b></span></p>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-75125630810009842292023-05-10T09:02:00.013+07:002023-05-11T10:03:30.176+07:00Sambut Raya Idul Adha 2023, Kabid Peternakan Dinas Pertanian Kab.Bekasi Tegaskan, 'Jika Masyarakat Temukan Hewan Tidak Sehat Dijual, Laporkan!'<div><span style="font-size: medium;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="334" data-original-width="486" height="363" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhuazVHIYJP0ff5O725hTZ-1rbzbpYhw0SbDnlsOoHFkFWYqr_43yzLIuiZSdMm1z5Dz65IPLApgPxvQEApg_csJjVefuNGwXKgN0AHOP6h8wPjkh4Lb61x7n90FdoQ8BZ0yT7WaTOwtjuiwR97_UcSlgmFjgQ8WqCAn-4EtfbONlQSKIEIEpRAWR1G/w528-h363/WhatsApp%20Image%202023-05-11%20at%2009.11.13.jpeg" width="528" /></div><b><br /></b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b>KABUPATEN BEKASI, MOTV -
Tidak lama lagi umat islam akan merayakan Hari Raya Idul Adha 2023, 10
Zulhijah 1444 H, sesuai dengan syariat agama islam dengan ketentuan aturan akan
banyak hewan Qurban baik Kambing, Domba, Maupun Sapi yang akan
diperjual belikan oleh penyedia atau pedagang hewan Qurban. serta
maraknya ummat Islam yang akan membeli hewan tersebut untuk memenuhi
kelengkapan </b></span><span style="font-size: medium;"><b>Hari Raya Idul Adha 2023, 10 Zulhijah 1444 H,</b></span><span style="font-size: medium;"><b> Selasa (09/05/2023).</b><br /> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi Melalui Kepala Bidang Peternakan, Dedi Hadijana.S.Pt.,M.</span><span style="font-size: medium;">
memberikan informasi kepada Awak Media bahwa, "Pada tahun ini Suplai
hewan Qurban mengalami peningkatan sebanyak 10% dari tahun sebelum
nya,Hewan Qurban yang masuk ke wilayah kabupaten Bekasi banyak yang
berasal dari wilayah Jawa dan Bali," ucapnya.<br /><br />"Dinas Pertanian
juga terus memantau kondisi kesehatan hewan qurban yang diperjual
belikan oleh pedagang dengan menurunkan team di setiap kecamatan untuk
selalu mengecek dan melaporkan temuan temuan di lapangan.ujarnya,"
sambung Dedi.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Ia
juga menghimbau kepada para pedagang hewan qurban khususnya di
Kabupaten Bekasi agar menyediakan hewan qurban yang siap di jual setelah
melalui tahapan persyaratan Standarisasi Kesehatan yang telah di
tetapkan oleh Pemerintah Daerah.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">"Penyedia hewan qurban menyediakan hewan qurbannya yang
memenuhi syarat secara umur, secara kesehatan hewannya kemudian tidak
cacat," imbuhnya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="355" src="https://www.youtube.com/embed/BtxhcofRqZw" width="531" youtube-src-id="BtxhcofRqZw"></iframe></div><span style="font-size: medium;"><br /><br />Dedi berharap kepada masyarakat yang ingin berqurban agar jangan tergiur hanya karena harga yang murah yang
terpenting adalah kualitas Hewan Qurban yang akan di beli agar sesuai
dengan harapan.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">"Untuk
masyarakat juga agar pintar-pintar memilih, kalau ciri-ciri hewan
terjangkit penyakit biasanya nafsu makan kurang terus gerakannya tidak
lincah dan sering mengeluarkan air liur yang berlebihan..nah itu yang
perlu dicurigai bahwa kondisi hewan tersebut dalam keadaan
sakit,"tandasnya </span><span style="font-size: medium;"> Dedy Hadijana Kepala bidang Peternakan Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi</span><span style="font-size: medium;">.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Dirinya </span><span style="font-size: medium;">juga
menginformasikan kepada masyarakat jika menemukan kondisi Hewan Qurban
yang tidak sehat di jual agar segera melaporkan kepada Dinas Pertanian Kabupaten
Bekasi.</span><br /></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b>(Red) MOTV </b></span><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="94" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVlijWqP54og6jdnt8txqcIauV_81orJQvbQ9jUGWJSDRg_ctYax3TFBv29MhbhZ3XGLPFPUBIbi9bC9u-kZiNur7zBrGNsHgxOhGPECK_A9RnipsX87CTXrrWbAVuwuwaJ1L21HxoPo-XVTpd2Afw_uJYYIQVp7lZ0xZ4UKGkokVzl7kX-KxUm4gh/w94-h94/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="94" /><span style="font-size: medium;"><b><br /><br /></b></span></div>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-63850809858908302282023-04-22T04:22:00.022+07:002023-04-25T00:38:15.340+07:00PT JEHOVALENTINO INTERCONTINENTAL MEDIA GROUP ucapkan 'SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 2023, 1 SYAWAL 1444 H'<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1080" height="496" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj455BFN_DtUglzatIYI-sfw0zJf9JFTEdXEYuKj6I8DesiOsaS0mUoTK2TV6hY2VcNrAQUPe9NiIH-oDLTiqhESaljL9Yy0bgqUsnFt1Q3RGO8jL8qYXVTZO524ECWV_hOgLXCtMBexPRV0M2d4oKS57BomHD1GWiVQYCbrMsljZv65d5rmEDrgAid/w496-h496/WhatsApp%20Image%202023-04-24%20at%2003.17.06.jpeg" width="496" /></div><p></p><p style="text-align: justify;"><span style="font-size: medium;">Gema takbir.mulai di perdengarkan memuja dan menyurarakan nama Allah sang Maha Besar dan Maha Kuasa, Setelah satu bulan berpuasa dan mengambil berkah di bulan suci Ramadan, kini tiba saatnya kita merayakan kemenangan. Tak heran, Idul Fitri selalu disambut dengan sukacita.</span></p><p style="text-align: justify;"><span style="font-size: medium;"> Idul Fitri juga menjadi momen untuk saling bermaafan, juga melepas rindu dengan sanak keluarga, handai tolan yang mungkin sudah lama tak dijumpai. Penting bagi kita untuk tetap menjalin silaturahmi.</span></p><p style="text-align: justify;"><span style="font-size: medium;">Sebelum kita meminta kebahagiaan dan kemakmuran, kita harus meminta belas kasihan. Semoga Allah melimpahkan rahmat-nya kepada kita. "Idul Fitri mengingatkan kita betapa nikmatnya hidup".Saat memutuskan apa yang akan dikenakan pada Idul Fitri ini, ingatlah bahwa pakaian terbaik adalah pakaian kebaikan.</span></p><p style="text-align: justify;"><span style="font-size: medium;">"Idul Fitri adalah waktu untuk mengubah, memaafkan, dan merenung. Semoga Allah memberimu kebijaksanaan dan kebaikan.". Semoga Allah memberkahi Anda dengan jutaan alasan untuk berbahagia Idul Fitri ini dan selamanya.</span></p><p style="text-align: justify;"><span style="font-size: medium;"> </span><span style="font-size: large;"> سْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــم</span></p><p style="text-align: justify;"><span style="font-size: medium;"> السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ </span></p><p style="text-align: justify;"><span style="font-size: medium;">Menjelang berakhirnya Bulan Suci Ramadhan dan menyambut datangnya Hari Raya Umat Islam, Kami beserta Keluarga Besar <b>PT JEHIOVALENTINO INTERCONTINENTAL MEDIA GROUP </b> mengucapkan :</span></p><p style="text-align: justify;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></p><p style="text-align: justify;"><b><span style="font-size: medium;">"SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 2023, 1 SYAWAL 1444 H"</span></b></p><p style="text-align: justify;"><span style="font-size: medium;"> قَبَّلَ اللّهُ مِنَّا وَمنِْكُمْ صِيَامَنَا وَصِيَامَكُمْ</span></p><p style="text-align: justify;"><span style="font-size: medium;"> كُلُّ عَامٍ وَأَنْتُمْ بِخَيْرٍ. اَللّهُمَّ اجْعَلْنَا وَإِيَّاكُمْ مِنَ العَاءِدِيْنَ وَالفَاءِزِيْنَ وَالمَقْبُوْلِيْنَ </span></p><p style="text-align: justify;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></p><p style="text-align: justify;"><i><span style="font-size: medium;">TAQOBBALALLAHU MINNA WA MINKUM SHIYAAMANAA WASHIYAAMAKUM TAQOBBAL YAA KARIIM..</span></i></p><p style="text-align: justify;"><span style="font-size: medium;"><span> Mohon Maaf Lahir & Bathin atas segala kekhilafan dan kesalahan Wartawan, Tim Publikasi maupun Keredaksian Media kami </span><span>didalam menjalankan tugas dan kewajibannya</span><span>, Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kesehatan, umur yang barokah dan dapat bertemu kembali di bulan Ramadhan yang akan datang.</span></span></p><p style="text-align: justify;"><span style="font-size: medium;">JAKARTA,21 April 2023, </span></p><p style="text-align: justify;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></p><div style="text-align: justify;"><b><span style="font-size: medium;">(Redaksi) MOTV </span><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="89" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjJ3WwVuxl-Tlo-q_2vZrCoPS7p2VEFfxpjYdi0YZXsF44vbcSECMGBTqGt6x37v-LKHGnhbmqlRp5GAgP7c-XvSLqbpEn56aOA18UtDjpVMwag8lEpW-IAaHhO_IOp9-0kB7ARHieaSch93st0Wk448MsiiN5a_3gAWiXzCYh-iZuk_KgI7kGIiaDb/w89-h89/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="89" /></b></div><div><b><br /></b></div><div><b><br /></b></div><div><b><br /></b></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="365" src="https://www.youtube.com/embed/2D60KhZ_Z58" width="511" youtube-src-id="2D60KhZ_Z58"></iframe></div><br /><b><br /><br /></b></div><p><span style="font-size: medium;"><br /></span></p><div><br /></div>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-40545623951172858072023-04-11T17:23:00.011+07:002023-04-12T18:21:31.794+07:00Unjuk Rasa Digelar AKAMSI Terindikasi Pungli di SMPN 1 Tamsel Disambut Demo Para Orang Tua Murid, Annisa : Saya Tidak Melanggar Aturan<div><span style="font-size: medium;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1600" height="510" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg-8P7w0fEF-8Z-G1QBjmHn-hFudrndUv75a_Ke31ZFhGzEsrPazhjolC1RdwDFTJAaK-o0L2S8CECOeedSG2GRCgaicd7UvIaWGywuJKylDmMV_uYv83Znv4Fe8dMFSOEStVxhE223dW4aSp7xg0PA7LK-A4rPk6txaCzDG_WP1bAnw8tOW99yYMjU/w510-h510/WhatsApp%20Image%202023-04-12%20at%2014.45.24.jpeg" width="510" /></div><b><br /></b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b>KABUPATEN BEKASI, MOTV - Demontrasi Mahasiswa yang mengatas namakan Angkatan Mahasiswa Bekasi (AKAMSI) dengan alamat kantor Sekretariat di Jalan Letnan Marsaid, Margajaya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi tersebut digelar di depan Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Tambun Selatan Kabupaten Bekasi, Aksi Demo yang berujung ricuh dengan menimbulkan benturan dahsyat antara para Mahasiswa dengan Emak-emak Orang Tua Murid yang didukung pihak sekolah di depan pintu gerbang SMPN 1 Tambun Selatan. pada Selasa (11/04/2023) siang.</b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b> </b></span></div><div><span style="font-size: medium;">Unjuk rasa mahasiswa yang diduga bocor dan diketahui oleh pihak sekolah tersebut di sambut negatif dan persiapan matang oleh Orang Tua Murid didukung pihak sekolah yang juga melakukan Aksi Demo tandingan guna menghadapi para mahasiswa yang tengah melakukan orasi di depan pintu gerbang sekolah SMPN 1 Tambun Selatan.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Dalam Aksi tersebut pihak mahasiswa selain berorasi dengan membawa spanduk serta menempelkan Spanduk besar bertuliskan "AKAMSI Mengecam Keras Atas Indikasi2 Korupsi!!!', sementara pihak Orang Tua Murid membawa Spanduk dari Karton bertuliskan, "Kami Merasa HAPPY Mengikuti Study Tour".</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Saat orasi Mahasiswa berlangsung, rombongan Orang Tua Murid menggeruduk para Mahasiswa. Alhasil... bentrok Emak-emak dan mahasiswapun terjadi dan tak dapat di hindari. Emak-emak Orang Tua Murid yang didukung pihak sekolah terus mendesak dan berupaya membubarkan paksa pihak Mahasiswa, " Serbu-serbu," teriak Emak-emak Orang Tua Murid di tengah bentrok dengan Mahasiswa. Bentrokpun berlanjut antara pihak sekolah dan Mahasiswa. Kolaborasi Emak-emak dan pihak sekolah cukup efektif dalam upaya membubarkan paksa Aksi Demo sejumlah Mahasiswa di depan pintu gerbang SMPN 1 Tambun Selatan tersebut.Saling tuding, saling umpat dan kecam di kedua belah pihak terus bersautan ditambah bumbu penyedap kata-kata kotor yang menghiasi pertarungan Orang Tua Murid berkolaborasi deng pihak sekolah melawan para Mahasiswa.<br /><br />Dalam keterangannya kepada Awak Media di lokasi Kordinator AKAMSI, Salam menitik beratkan pada pemenuhan kebutuhan akan pendidikan diharapkan dapat meningkatkan harkat dan martabat manusia. Pendidikan dapat diperoleh baik dari sekolah secara formal, maupun pendidikan luar sekolah.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Koorlap Aksi, Salam dalam orasinya menuntut kepala sekolah SMPN 1 Tambun Selatan untuk mundur dari jabatannya atas indikasi pungli Study Tour senilai 1,5 jt/siswa, karena sudah melanggar surat edaran Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi No 420/431/Disdik point ke -3 yang berbunyi "Satuan Pendidikan dilarang mengadakan kegiatan Study Tour yang sumber dananya dari orang tua/wali murid. dan kami meminta kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi untuk melakukan tindakan tegas kepada kepala sekolah yang telah melakukan indikasi pungli tersebut.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">" Dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 Tahun 2008 tentang wajib belajar 9 tahun, pemerintah menyatakan pendidikan dasar (SD & SMP) dilaksanakan tanpa pungut biaya apapun, Pemerintah mempunyai kebijakan untuk membebaskan biaya pendidikan yang bertujuan untuk mensukseskan generasi bangsa yang bermutu agar semua anak usia wajib belajar dapat memperoleh akses belajar. Akses pendidikan tidak boleh memandang latar belakang sosial, ekonomi, budaya dan semua latar belakang lainnya.," ucap Salam sebagai Korlap Aksi saat di konfirmasi Tim Awak Media di lokasi.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">"Karena sudah jelas, pungutan dan sumbangan telah diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 44 Tahun 2012. Dalam pasal 9 ayat 1 menyebutkan, satuan pendidikan dasar yang diselenggarakan oleh pemerintah, dan/atau pemerintah daerah dilarang memungut biaya satuan pendidikan,"pungkas kordinator AKAMSI, Salam.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><b style="font-size: large;">Annisa Tegaskan, Mahasiswa Pendemo Perlu Bimbingan Tepat Dan Saya Tidak Melanggar Aturan</b></div><div><b style="font-size: large;"><br /></b></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="963" data-original-width="1080" height="442" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg3039xl7emwG-ABsa1L44it9HKCmg-aPg8-5qPdSBD16yx1JdYidpBmYUYqvkOIhIP_upt4AFKs60g7vV1BXIUKkCw0khLySfYFSk4t9Bl2AxkI_vSE2YOitJSj7DmDU-T1Z7SWf53QLhC2XfZmYD9Ir3LJkRcNijl2IOsxc7Q8BiLQd9IegUmO4FU/w497-h442/WhatsApp%20Image%202023-04-12%20at%2014.36.10(1).jpeg" width="497" /></div></div><p><span style="font-size: medium;">Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN 1 Tambun Selatan, Hj Annisa Spd.Mpd saat di konfirmasi Tim Awak Media mengatakan bahwa,"Perbedaan yang beragam itu indah, tidak semua orang akan sepakat, tidak akan semua orang setuju dengan apa yang kita yakini kebenarannya..engga ada kebenaran absolut kecuali Al Qur'an, engga ada kebenaran absolut kecuali keyakinan abang..ya..jadi kalau misalkan ada perbedaan pendapat, ada Miss sedikit-sedikit wajar..saya pikir. Dari sekian banyak Media, dari sekian banyak LSM...ini hanya ada beberapa LSM yang sudah kami konfirmasi berita yang terkait dengan Study Kependidikan SMP Negeri 1 Tambun Selatan," katanya.</span></p><p><span style="font-size: medium;">"Kemudian," lanjut Annisa,"Kalau tadi ada Demo Mahasiswa, saya pikir 1(Satu). mereka mungkin mereka masih perlu bimbingan. Dan saya pikir mereka perlu bimbingan yang lebih tepatlah...kenapa, kalau saya pikir mereka seharusnya tidak melakukan demo di lingkungan sekolah, mereka bisa melakukan apa namanya.. konfirmasi, wawancara untuk me..apa namanya..menanyakan tentang keadaan sebetulnya tentang Study Tour Kependidikan," terangnya.</span></p><p><span style="font-size: medium;">Lebih lanjut </span><span style="font-size: medium;">Kepala Sekolah SMPN 1 Tambun Selatan mengungkapkan bahwa,"Mereka tadi mengedepankan ada orang tua yang memang keberatan, yang merasa dirugikan dengan adanya jalan-jalan dan sudah di jawab oleh Orang Tua langsung..ini bukan orang tua bayaran..ini Orang Tua asli Siswa-siswa SMPN 1 Tambun Selatan," ungkap Annisa seraya menunjuk pada para Orang Tua Murid yang duduk-duduk di Mushala dan di jawab mereka,"Asli Paak," serentak.</span></p><p><span style="font-size: medium;">"Jadi," sambungnya,"Kan yang mereka persoalkan katanya Orang Tua kurang ada yang di rugikan,ya, anak-anak juga kurang senang, saya sudah konfirmasi tadi, saya sudah jelaskan, didepan ada tulisan anak-anak bahwa mereka itu senang dengan kegiatan tersebut,ya."</span></p><p><span style="font-size: medium;">"Kemudian yang kedua tentang pelanggaran aturan yang saya lakukan, saya pikir berdasarkan Surat Edaran itu baik nomor poin 1,2,3,4,5 poin yang ada di Surat Edaran Kadisdik tentang pelarangan berbagai hal, kami tidak melakukan pelanggaran pada hal-hal tersebut, tegas</span> <span style="font-size: medium;">Annisa.</span></p><p><span style="font-size: medium;">"Larangannya adalah 1 (Satu) Penjualan buku dan seragam," imbuhnya.</span></p><p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="356" src="https://www.youtube.com/embed/QVSZ0SSBr30" width="513" youtube-src-id="QVSZ0SSBr30"></iframe></div><span style="font-size: medium;"><br /></span><p></p><p><span style="font-size: medium;">Disinggung mengenai apakah Study Tour masuk dalam aturan larangan dari Kadisdik Kabupaten Bekasi, </span><span style="font-size: medium;">Kepala Sekolah SMPN 1 Tambun Selatan menjawab," Menurut saya tidak ada di dalamnya, abang sudah baca suratnya...dan yang ke 2 (Dua) Pungutan, mungkin kalau di bilang pungutan oleh sekolah, kami tidak melakukan pungutan...kalau di anggap kegiatan Study Tour merupakan pungutan...merekalah Orang Tua yang memfasilitasi kegiatan tersebut, kami hanya tinggal mendampingi anak-anak sesuai dengan program apa yang ada di SMPN 1 Tambun Selatan kami mendampingi anak-anak difasilitasi oleh Orang Tua, ya..mereka mengajak kawannya semua kelas 9 tapi kemudian setelah di lakukan supaya ada beberapa anak yang di bantu...saya rasa itu cukup manusiawi. Jadi kalau tadi saya bilang Mahasiswa itu bergerak berdasarkan kemanusiaan..hayu bersama-sama, karena Orang Tua ini betul-betul memperhatikan anak-anak yang memang..ya refresing lah ya, setelah 3 (tiga) tahun di landa Covid," papar Annisa.</span></p><p><span style="font-size: medium;">Ditegaskan kembali terkait Surat Edaran yang di keluarkan oleh Kadisdik lama, </span><span style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-size: 14pt; line-height: 19.9733px;">Dr Carwinda M.Si</span></span><span style="font-size: medium;"> belum ada perubahan sampai adanya pergantian jabatan Kadisdik yang baru</span><span style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-size: 14pt; line-height: 19.9733px;">, Imam Faturochman, ST, M.Si, bahwa apa yang di lakukan oleh </span></span><span style="font-size: medium;">Kepala Sekolah SMPN 1 Tambun Selatandengan melakukan Study Tour tersebut tidak melanggar?.</span></p><p><span style="font-size: medium;">"Berdasarkan hasil pemahaman saya, saya tidak melakukan pelanggaran pada Surat Edaran yang di keluarkan oleh Pak Carwinda, apa lagi pada saat itu Pak Carwinda mengeluarkan pada saat Pandemi Covid, ya," tandas Annisa.</span></p><p><span style="font-size: medium;">Terkait mengenai keterangan dari Sekdisdik Kabupaten Bekasi, Heri Erlangga yang menegaskan bahwa,</span><span style="font-size: medium;"> sampai hari ini </span><span style="font-size: medium;">kamis ( 6/4/2023), </span><span style="font-size: medium;">kami Disdik belum mendapatkan laporan hasil kegiatan Study Tour SMPN 1 Tambun Selatan.<br /></span></p><p><span style="font-size: medium;">" Satu, kami sudah melaporkan kegiatan ini untuk kegiatan awal pada Dinas Pendidikan pada tanggal (10/3/2023) sebelum kami berangkat. Jadi kami membuat surat pemberitahuan kepada Dinas bentuknya pemberitahuan.Karena memang kegiatan sekolah itu adalah otomatis tanggung jawab Kepala SKPD atau Sekolah...kami memberitahukan pak..pada Dinas, ada surat arsip dan kemudian setelah kami jalan..kami memang sepatutnya memberi laporan kepada Dinas Pendidikan, suratnya, surat laporan itu memang agak sedikit lama karena memang terkait dengan Dokumentasi-dokumentasi yang cukup lumayan banyak kami ingin lengkap, supaya bisa menjadiacuan ke Sekolah-sekolah lain kami buatkan dan sudah kami kirimkan..hari ini (</span><span style="font-size: medium;">11/04/2023) kamikirimkan insya allah ke Dinas Pendidikan sebagai bahan laporan kami secara tertulis, karena pada saat setelah kami jalan-jalan secara lisan saya , sudah ke lapangan" saya pikirsudah menyampaikan,"Pak SMPN 1 Tambun Selatan Sudah Jalan-jalan, sudah ke Taruna Nusantara", saya pikir laporan secara lisan kepada Pak Kabid, ya cukup,"pungkas Kepala Sekolah </span><span style="font-size: medium;">SMPN 1 Tambun Selatan, Hj Annisa S.pd.M.pd.</span></p><p><span style="font-size: medium;"><b>(Red/Iwan Joggie) MOTV </b><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="102" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgTnyqe74uDgWmqovJ9i7niAvjGUMhyJTNHZYa79GT-rsWacH6OYK81Cq3akqm8y_DP2rdBWfTpT0jy5gLoQihQ8PjSxKjutEPa6YRW6aiqGpmxy34Fa76bFRj6okfjh3kX0u-WnCUcwwX675v4xYNcJcXonO_PuXZCs50nwJspVfGjsxa-MnGRN0X9/w102-h102/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="102" /><b><br /><br /></b></span></p>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-36617467659914744952023-03-25T22:41:00.001+07:002023-03-26T23:59:13.705+07:00Sambut Tahun Politik 2024, Artis Nafa Urbach Maju Sebagai Bacaleg Dapil VI, Jawa Tengah Dari Partai Nasdem<div style="text-align: left;"><b><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="330" data-original-width="582" height="284" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhAbngsLikeLaEobTfFslhWPq0hNHUYpqQpJkS072VyiHA_OflCJuiOjFpE7-cLqYpuhb-540ivpVPneKvVAY6XdbfMwXfK3XCgR8pbx7LucvkX3dwz5ugxOoGwyYOixwqX5c7r8sRYhwYL6I83ApaUsAzxYMsMeCByVfNaGYnAWVfwVEmdaLE3wEkD/w503-h284/WhatsApp%20Image%202023-03-26%20at%2023.12.25.jpeg" width="503" /></div><span style="font-size: medium;"><br /></span></b></div><div style="text-align: left;"><b><span style="font-size: medium;">JAKARTA, MOTV - Sambut tahun politik pada Pemilu 2024 nanti, beberapa partai politik (Parpol) sudah mulai mengusungkan nama nama calon untuk anggota legislatif (caleg). Tak hanya yang berlatar belakang dari politik, adapun para artis banyak yang maju bakalan menjadi caleg. (25/03/2023).</span></b></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><b><br /></b></span><span style="font-size: medium;">Pesta demokrasi tersebut dilangsungkan serentak pada 14 Februari 2024 untuk memilih Presiden, Wakil Presiden, anggota DPR RI, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota, rencananya. </span><span style="font-size: large;">Sejumlah artis yang direncanakan akan menjadi caleg pada 2024. Diantara artis yang bakal melaju, meski sebelumnya gagal. Salah satunya, Nafa Urbach.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Nafa Urbach, artis pesinetron dan penyanyi yang juga memiliki perusahaan Film dan Production House (PH) Behave Picture masih memiliki obsesi untuk melaju di pesta demokrasi 2024 nanti, menjadi caleg partai Nasdem untuk Dapil Jawa Tengah (Jateng).</span><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Kebetulan, Nafa Urbach menjadi Bacaleg di Dapil 6 Jawa Tengah, yang mana daerahnya meliputi Magelang dan sekitarnya sebagai kampung halamannya.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Pelantun lagu Hatiku Bagai Disangkar Emas tersebut, Tak luput dari perhatian masyarakat. Tak sedikit yang menanyakan peluangnya ke Senayan.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Saat diwawancarai Awak Media di sela acara buka puasa bersama, di Nasdem Tower pada hari Sabtu (25/03/2023), Nafa Urbach katakan, berada pada bidang perempuan dan anak .</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;">"Dibidang perempuan dan anak, di Dapil 6, Jawa Tengah," jawabnya.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;">Terkait mengenai Visi dan Misi dirinya menjelaskan bahwa, untuk saat ini fokusnya ialah sosialisasi terlebih dahulu dan menyiapkan program program.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;">"Yang pertama kali sih pasti sosialisasi terlebih dahulu, terus kita mempersiapkan program, namti pas kampanya sudah tiba baru kita lepaskan apa program-program kita," kata Nafa Urbach, artis yang memiliki satu orang Putra berusia 12 tahun itu.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"> </span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;">Partai Nasdem bukan sekadar partai, tapi sudah menjadi keluarga besar yang ikut dibangunnya dalam 6 tahun ini.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Bahkan, setiap gerakannya dalam pemberantasan bullying, kekerasan perempuan dan pernikahan dini sampai sekarang juga didukung luar biasa oleh Partai Nasdem. Itu dilakukan sampai sekarang dengan turun langsung ke masyarakat dan sekolah-sekolah,</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"> “Banyak sekali membawa perubahan,” ungkapnya.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Selain itu, kebiasaan Nafa Urbach sering menyambangi daerahnya contohnya berkunjung ke sekolah, pasar, sampai usaha kecil menengah juga disambangi olehnya.</span><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Nafa serasa bernostalgia ketika berada di daerah.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;">\</span></div><div style="text-align: left;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="364" src="https://www.youtube.com/embed/8wt_uv9mRaI" width="523" youtube-src-id="8wt_uv9mRaI"></iframe></div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Nafa Urbach sendiri saat ini sosok artis dan publik figur di tanah air. Banyak yang langsung mengabadikan pertemuannya kembali dengan Nafa Urbach.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Kegiatan sekarang berhubungan dengan aktivitas politiknya sebagai kader partai Nasdem. Nafa Urbach digadang bakal mencalonkan diri dalam Pileg melenggang ke Senayan sebagai wakil rakyat.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Diketahui, Partai NasDem mengadakan buka puasa bersama di NasDem Tower, Jakarta Pusat pada Sabtu (25/3/2023). Turut hadir Ketua Umum NasDem Surya Paloh, Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), bakal calon presiden Koalisi Perubahan Anies Baswedan, politikus senior Golkar Jusuf Kalla, hingga Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.</span></div><p style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><b>(Supriyadi) MOTV </b><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="91" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjc1BNE4b8c8ZQ65nOR01MlwuNob0tqPpK5CY8kygy-8KQL13joqe_0yPTvYCGTb4vdGdst4lgxrh0LTBbCmflD7e2rJ1QV3dOmQf--1LT9QXVlBr3hLnsRTX2BzA-JjehZCFpADRQtoVutT5UFaMS_zPF7EHAyqa6wDB5WGRC55An7hG0m7-zMXn_i/w91-h91/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="91" /><b><br /></b></span></p><p style="text-align: left;"><br /></p>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-75412333135045139012023-03-14T18:24:00.004+07:002023-03-24T21:14:28.490+07:00Diikuti Ratusan Peserta, Yonif Raider 300/Brajawijaya Berhasil Raih Juara 3 Dalam "Cimahi Mall Body Contest Open 2023" di Cimahi Mall<div style="text-align: left;"><b><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="492" data-original-width="763" height="335" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjhlqBEf7ZcmHacFrjQNxynGDwBj1FVCrB0k1OXDM_JNXofFJYwdP_dbvNtgGbvy0fUd1OcDqr7vbBx0ac4lzkGIiDOEWep1wagESVX8AYXIEf9M0pxfpI22_jS9WSsSgzVCF3DbeHI4XlOSDVdYfCu2-sExxw_jcJ9I_69bZYVYCYo_06w4xBdNswJ/w521-h335/WhatsApp%20Image%202023-03-24%20at%2020.54.59.jpeg" width="521" /></div><span style="font-size: medium;"><br /></span></b></div><div style="text-align: left;"><b><span style="font-size: medium;">CIANJUR, MOTV - Prajurit kebanggaan Yonif Raider 300/Brajawijaya berhasil meraih juara 3 dalam gelaran "Cimahi Mall Body Contest Open 2023" yang diikuti oleh ratusan peserta dibagi menjadi tiga kelas lomba diselenggarakan di Cimahi Mall, pada Minggu (12/03/2023).</span></b></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><b><br /></b></span><span style="font-size: medium;">Hal tersebut yang disampaikan Komandan Batalyon Infanteri Raider 300/Brajawijaya Kodam III/Siliwangi, Letnan Kolonel Inf Afri Swandi Ritonga, S.I.P dalam release tertulisnya di Kabupaten Cianjur, pada Selasa (14/03/2023).</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Dijelaskan Danyonif Raider 300/Brajawijaya, Kopral Satu Tato Siswanto merupakan satu dari beberapa prajurit berprestasi di bidang olahraga yang dimiliki oleh Yonif Raider 300/Brajawijaya.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">"Koptu Tato Siswanto yang kesehariannya berlatih dan menjadi instruktur Fitnes di Braja Gym yang terdapat di dalam Ksatrian Yonif Raider 300/Brajawijaya Cianjur ini sudah lama menekuni olahraga ini dan sudah banyak menorehkan prestasi yang membanggakan dimana pada gelaran tersebut turun di kelas Mens Fitness Model berhasil meraih juara 3 setelah menyingkirkan peserta lainnya dari berbagai daerah," jelas Danyon.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="367" src="https://www.youtube.com/embed/R_6YJ8owZfY" width="509" youtube-src-id="R_6YJ8owZfY"></iframe></div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Komandan Yonif Raider 300/Brajawijaya berharap prestasi yang telah ditorehkan oleh Koptu Tato Siswanto dapat menjadi motivasi bagi prajurit Yonif Raider 300/Brajawijaya.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;">"Menjadi motivasi bagi yang lainnya untuk dapat meraih prestasi setinggi-tingginya di berbagai bidang, baik di bidang olahraga maupun kemiliteran," pungkas </span><span style="font-size: large;">Komandan Batalyon Infanteri Raider 300/Brajawijaya Kodam III/Siliwangi, Letnan Kolonel Inf Afri Swandi Ritonga, S.I.P</span><span style="font-size: large;"> menutup realease tertulisnya.</span><span style="font-size: large;"> </span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><b>(Yoni) MOTV </b></span><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="96" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-SUbFgIRIBHYJJNxKFXDKQNxOivjCPBnRRTcntf9d7E0km3gFtljO0c_2qGu9IcuazFkd9qOssC5elKB9Yc4EfBY0e3hzFQWknSKFu8f7dlnA8cdNBfvlfPeP2Ojlgjkb1eJBCRFHpqccl1BEt8dbuNjjCqJLZ7tVmu8l4-P6gI34ja6m2h0vBTAs/w96-h96/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="96" /><span style="font-size: medium;"><b><br /><br /></b></span></div>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-48031314006862750872023-03-05T12:20:00.003+07:002023-03-05T12:29:41.851+07:00Akibat Depo Pertamina Plumpang Meledak, Polda Metro Jaya Sebut, Korban Meninggal Terus Bertambah<div><span style="font-size: medium;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="966" data-original-width="1079" height="454" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6lX7WWACkVn8VYiuImNlBpuZhMo4W7QIaoRAi0lzYixNrlUkof4EDVy9ssLH19jQaZ93sQulw3kzwf7q6JFyqEW0c61pgDzDHKZpJuwGT0JsELEGlGDU7xK60yHzAKnj_tNopGxwjRSCkY1lV8Vo6eVzqie451Y7ISAO46nJ1wF-x9Z7LMZ61i58r/w507-h454/WhatsApp%20Image%202023-03-05%20at%2004.21.44.jpeg" width="507" /></div><b><br /></b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b>JAKARTA, MOTV - Polda
Metro Jaya menyampaikan ada 16 korban jiwa meninggal dunia terdampak
kebakaran akibat bocornya pipa BBM Depo Pertamina Plumpang di Jakarta
Utara hingga Sabtu (4/3/2023) siang. </b><br /><br />"Untuk yang saya terima
data sejauh ini, sampai semalam 14. Hari ini (pagi) bertambah menjadi
15, dan sampai siang tadi bertambah lagi menjadi totalnya 16 orang,"
ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko di
lokasi, Sabtu (4/3/2023). <br /><br />Kendati begitu, Trunoyudo menyebutkan
pihaknya tengah melakukan pencocokan dan penelitian kembali terkait
jumlah korban kebakaran yang meninggal dunia tersebut. <br /><br />"Jumlah
korban nanti dari Pemerintah Daerah dan Rumah Sakit yang mengumumkan. Kita
menghitung dan melihat dari anti mortem untuk mengidentifikasi jenazah.
Iya anti mortem di RS Polri Sukamto Kramat Jati," pungkas Trunoyudo.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="366" src="https://www.youtube.com/embed/Hv5yLKRZZB8" width="506" youtube-src-id="Hv5yLKRZZB8"></iframe></div><br /><span style="font-size: medium;"><br />Sebagaimana
diketahui data dari pengurus RW01 dan RW 09 Kelurahan Rawa Badak
Selatan pada Sabtu (4/3/2023) menyebutkan bahwa data sementara 19 orang
meninggal dunia. Kurang lebih 50 orang mengalami luka bakar hingga
ringan dan yang mengungsi berkisar 500-600 orang. Dua jenazah juga
diketahui berhasil dievakuasi oleh petugas SAR, PMI, relawan pada Sabtu
(4/3/2023) pagi. <br /><br />Pengamatan di lokasi, ratusan warga tampak
masih lalu lalang di Jalan Tanah Merah Bawah untuk melihat bangunan
warga yang luluh lantah karena terbakar akibat kebocoran pipa BBM di
Depo Pertamina Plumpang tersebut. <br /><br />Kabel listrik tampak menjuntai
di sepanjang jalan dampak kebakaran di hunian warga. Sejumlah petugas
dari Basarnas dan relawan penyelamatan sudah hadir di lokasi mencari
korban yang dianggap hilang oleh keluarga.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><p><span style="font-size: medium;"><b>(Budiman SIP) MOTV </b><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="86" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj4CujsezshoLzCV5BlvZZYImgK17V4_KcyRRgpAXWa3YjqVsZiUF7ucAJ4t-RJAxg2pR1eVONGP0JwpPKDQ2zDlw3eyYPTcGIOcf3Wc8WMQ7Q5lV-q0RwC8u62zy3WucUP5yOMFyFWpHe4p2G2srC99NS4nkzje2208LcNKOneH2Y5wAnt5YPgJuQy/w86-h86/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="86" /><b><br /><br /></b></span></p>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-91248368966998460472023-02-26T04:24:00.004+07:002023-02-26T04:46:03.006+07:00Jampidsus Kejagung Apresiasi Putusan Majelis Hakim Atas Vonis 15 Tahun Penjara Pada Koruptor Surya Darmadi<div><b><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1000" data-original-width="1500" height="348" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhWdGnd6-k373OpoCORs8JkYnuV7_GHXvB0UdpJcw5AOb4lAgQzWrCkiidn_RH9gYL5dRpspcnzswDgXqqKFFpar1AUx33kc8BJwv4lZviGNcLGn5hPZBNvUKIGIzMBxenQHiowN8cNS82nG0RuV82TqRx2iRQY6tQ6tw6x_Q-mNpDXEcgkDCbP6uyg/w523-h348/WhatsApp%20Image%202023-02-25%20at%2017.33.27%20(3).jpeg" width="523" /></div><span style="font-size: medium;"><br /></span></b></div><div><b><span style="font-size: medium;">JAKARTA, MOTV - Direktur Penuntutan pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) Kejaksaan Agung Hendro Dewanto mengaku menghormati vonis yang dibacakan Majelis Hakim terhadap terdakwa Surya Darmadi.</span></b></div><div><span style="font-size: medium;"><b><br /></b></span><span style="font-size: medium;">Terdakwa divonis 15 tahun penjara dalam perkara tindak pidana korupsi dan tindak pidana pencucian uang dalam kegiatan usaha perkebunan kelapa sawit yang dilakukan oleh PT Duta Palma Group di Kabupaten Indragiri Hulu.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Hendro menilai keputusan ini termasuk fenomenal terkait terbuktinya kerugian perekonomian negara yang dibebankan kepada terdakwa, sehingga patut diapresiasi sebagai kemenangan bagi masyarakat pencari keadilan.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">"Saya harap agar mengawal proses persidangan di Pengadilan Tinggi hingga Mahkamah Agung karena terdakwa telah menyatakan banding, sehingga terkait pembuktian perekonomian negara yang telah diperjuangkan Jaksa ini yang pertama kali secara mutlak dibebankan kepada terdakwa," kata Direktur Penuntutan, Sabtu (25/2/2023).</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Lebih lanjut, Hendro mengatakan bahwa aset-aset terkait perkebunan yang dulu dikelola oleh PT Duta Palma Group akan dikembalikan kepada negara.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Dalam hal ini, Direktur Penuntutan memastikan bahwa Penuntut Umum akan berkoordinasi kementerian terkait dengan core business kelapa sawit.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="351" src="https://www.youtube.com/embed/EMBtKknBoQc" width="532" youtube-src-id="EMBtKknBoQc"></iframe></div></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Sebelumnya pada Kamis 23 Februari 2023 bertempat di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, telah dibacakan putusan oleh Majelis Hakim terhadap Terdakwa SURYA DARMADI, yang pada pokoknya yaitu:</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">1.<span style="white-space: pre;"> </span>Menyatakan Terdakwa SURYA DARMADI tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana pencucian uang sebagaimana dalam Dakwaan Kedua Penuntut Umum. </span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">2.<span style="white-space: pre;"> </span>Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari Dakwaan Kedua Penuntut Umum.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">3.<span style="white-space: pre;"> </span>Menyatakan Terdakwa SURYA DARMADI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi dan pencucian uang sebagaimana dalam Dakwaan Kesatu Primair dan Dakwaan Ketiga Primair Penuntut Umum.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">4.<span style="white-space: pre;"> </span>Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 15 tahun dan denda sebesar Rp1.000.000.000 dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, akan diganti dengan pidana kurungan selama 6 bulan.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">5.<span style="white-space: pre;"> </span>Menjatuhkan pidana tambahan berupa pembayaran uang pengganti kepada Terdakwa sebesar Rp2.238.274.248.234 dan membayar kerugian perekonomian negara sebesar Rp39.751.177.520.000, jika Terpidana tidak membayar uang pengganti paling lama dalam 1 bulan sesudah putusan memperoleh kekuatan hukum tetap, maka harta bendanya dapat disita oleh Jaksa dan dilelang untuk menutupi uang pengganti, kemudian dalam hal Terpidana tidak mempunyai harta yang mencukupi untuk membayar uang pengganti tersebut, maka dipidana dengan pidana penjara selama 5 tahun.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b>(Febrian/Alamsyah) MOTV </b></span><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="96" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhanLYTjbxegXd5XPsTAX_eIIBPXVCtAr-cY6GyZ_bn-IN7yDdKc0YMnt-H_VT0e9ecgMyeQGx6Kj80zyeNglnt755G7Ee-4y2YWCPp3fzLIHRnORC7oQ9EYgLTT1hJYehf1rcu5X3H_xLDG-5mMV1NLiWLRGimsNza52YKFS4oCNLE7a4shhpdtFAH/w96-h96/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="96" /><span style="font-size: medium;"><b><br /><br /></b></span></div>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-34853721635236952432023-02-16T16:34:00.000+07:002023-02-16T16:34:33.831+07:00SMSI Kab.Bekasi Gelar HPN 2023 di Mako Brimob, AKBP Budi Prasetya Ajak Semua Insan Pers Untuk Sajikan Informasi Yang Bertanggung Jawab<div><span style="font-size: medium;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="599" data-original-width="662" height="456" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi6_I9qGW3xeY1iYD8IMMCur4sD99vebjEMtP8hbUBOGdUILjm-YU8gWq9w0nOG3rWNg8IxFxuA2m_dCm0oQL9OU2qKMsavz9CELCeKnW8lnSGpOxIDdyMCRT6cc5Tt_Ktw57QZqFZLm6vAk2sORKe_TpR1mXOebc84yOp24t9EOA_T9cuTDuDJsWxU/w503-h456/WhatsApp%20Image%202023-02-16%20at%2009.26.27.jpeg" width="503" /></div><b><br /></b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><b>KABUPATEN BEKASI, MOTV -
Tanggal 9 Februari diperingati sebagai Hari Pers Nasional. Tahun ini,
SMSI Kabupaten Bekasi merayakannya bersama Aliansi Ormas Bekasi,
Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda Metro Jaya, Perkumpulan Penyandang
Disabilitas Indonesia (PPDI) dan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat,
Faizal Hafan Farid, S.E., M.Si.<br /></b><br />Mengambil tema "Pers Merdeka
dan Demokrasi Bermartabat, perayaan HPN tingkat Kabupaten Bekasi
tersebut dilaksanakan di Aula Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda Metro
Jaya, Rabu, 15 Februari 2023.<br /><br />Berbagai acara terlihat padat
digelar, mulai sambutan para tokoh, potong kue HPN Bekasi, diskusi pers
dengan ormas hingga kejutan kue ulang tahun dari insan pers kepada
Wadanyon AKP Imron Wahyudi, S.H, M.Si.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">"Kegiatan
ini berkolaborasi dengan Aliansi Ormas Bekasi dan Batalyon D Pelopor
Satbrimob Polda Metro Jaya," kata Ketua SMSI Kabupaten Bekasi, Doni
Ardon dalam sambutannya.</span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Komandan
Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda Metro Jaya, AKBP Budi Prasetya,
S.I.K., M.Si mengatakan bahwa isu utama dunia pers saat ini bukan lagi
mengenai kebebasan pers melainkan pemberitaan yang bertanggung jawab.<br /><br />"Saya
ingin sampaikan kembali pesan Presiden Joko Widodo saat puncak perayaan
HPN di Deli Serdang bahwa Pers saat ini sudah mencakup seluruh media
informasi yang bisa tampil dalam bentuk digital. Semua orang bebas
membuat berita dan sebebas-bebasnya. Sekarang ini masalah yang utama,
adalah membuat pemberitaan yang bertanggung jawab,” ujar AKBP Budi
Prasetya.<br /><br />AKBP Budi Prasetya mengajak semua insan pers untuk
menyajikan informasi yang bertanggung jawab dan pers menjadi penjernih
informasi yang seterang-terangnya.<br /><br />"Saya berharap insan pers
menjadi penjernih informasi dan menjalankan peran sebagai communication
of hope yang memberikan harapan kepada masyarakat," harap AKBP Budi
Prasetya.</span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="363" src="https://www.youtube.com/embed/OUNIyfVXZ-s" width="514" youtube-src-id="OUNIyfVXZ-s"></iframe></div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Usai
sambutan, acara dilanjutkan dengan pemotongan kue HPN, penyerahan kue
ulang tahun Wadanyon dan diskusi pers dengan ormas menghadirkan 6 nara
sumber. <br /><br />Masing-masing dari mereka yakni Ketua Umum Aliansi Ormas
Bekasi H.M Zaenal Abidin, Komandan Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda
Metro Jaya, AKBP Budi Prasetya, S.I.K., M.Si, Ketua Umum Perkumpulan
Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) H. Norman Yulian, S.E, mantan
Bupati Bekasi H. Saleh Manaf, tokoh milenial Amrul Mustofa, CEO Media
Patriot Indonesia, Nurhasan, S.H dan dipandu Sekretaris SMSI Kabupaten
Bekasi, Suryo Sudharmo sebagai moderator. </span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><span style="font-size: medium;">Dalam
sesi interaktif, Wakil Ketua SMSI bidang Organisasi, Irwan Awaluddin SH yang juga sebagai CEO dari sejumlah Media Online meminta tanggapan dari tiga nara sumber diantaranya, Mantan Bupati
Bekasi H. Saleh Manaf, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Faizal Hafan
Farid, S.E., M.Si.serta Ketua Umum Perkumpulan Penyandang Disabilitas
Indonesia (PPDI) H. Norman Yulian, S.E, terkait permasalahan keluhan
para Awak Media dalam melakukan komunikasi dan konfirmasi pada Pemkab
Bekasi tentang berbagai persoalan yang timbul dan menjadi buah bibir di
masyarakat.serta kurang responsifnya Pemkab Bekasi terhadap keluhan
masyarakat yang berkaitan dengan bantuan sosial untuk para penyandang Disabilitas di Kabupaten Bekasi.<br /><br />Dalam
pantauan media, sebanyak 50 lebih Insan Pers hadir dalam perayaan HPN
tersebut. Selain berasal dari Organisasi Wartawan, peserta yang hadir
sebagian besar merupakan pengusaha Media Online di Kabupaten Bekasi. </span></div><div><span style="font-size: medium;"> </span></div><div><b><span style="font-size: medium;">(*) MOTV </span></b><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="89" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjvxPsU4LjXGtdD4pHaLVXyZ-D7U2kbBeft7J9Kl8uxEvdQciPV8OUEXQngQTG394Hu7AhqHkI-AwzUY_LXlo8yDf0gNavGHLOajPmUwOastzNfg70ApjxFQUBbObiYyQJHSCXOFWxflg2aqrWQIRQy8t_n1-neOTWe4kFfP-kZWFTh4VcpvRjDB0bQ/w89-h89/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="89" /><b><span style="font-size: medium;"><br /><br /></span></b><br /></div>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-26525580356376662382023-01-20T14:48:00.003+07:002023-01-21T17:01:56.106+07:00Fasos-fasum Delta Mas Cikarang Jadi Sorotan Publik Disperkimtan Klarifikasi, Sunandar : Gak Janji, Saya Takut Mati!<p></p><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="font-size: medium;"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1600" height="516" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjytyfMsWSmdZTHhrdjhnCUnYnKZ78o-oJYn9gaxqnr_GlHxK5-0eErjnoXmef6XpdHEh22TGRpr_FEDUWxSA2MH19klRUsuLgkgmZf2_W4-E2xVXGxFs1MbhB96jPd5YN_zA-a2dMZiEfdQmTAH2L81mq7udYzqEBYAqBrj73dtFlP7owtiKCf0ebw/w516-h516/WhatsApp%20Image%202023-01-20%20at%2012.33.01.jpeg" style="font-family: inherit;" width="516" /></div><span style="line-height: 107%;"><br /></span></b></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="font-size: medium;"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="line-height: 107%;">KABUPATEN BEKASI, MOTV - Kota Delta Mas Kabupaten
Bekasi adalah kawasan terpadu yang dibangun di atas lahan seluas kurang lebih
3000 hektar yang berlokasi di Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Dimana Kota Delta Mas memiliki lahan Fasos - fasum yang cukup lumayan luas,
namun disinyalir bahwa lahan tersebut selain tidak ada kejelasan lokasi
pergantian pasca sodetan KCIC berjalan serta beberapa lahan di gunakan sebagai “</span></b><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span lang="EN" style="line-height: 107%;">Land And Commercial Activities</span></b><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="line-height: 107%;">” oleh Kota Delta Mas.(20/01/2023).</span></b></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="font-size: medium;"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="line-height: 107%;"><br /><o:p></o:p></span></b></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Ketua Komisi
II DPRD Kab.Bekasi, Sunandar dari Fraksi Golongan Karya (Golkar) saat diminta untuk
luangkan waktu bertemu dengan Tim Awak Media untuk mendapatkan penjelasan
langsung terkait berbagai Aset Pemerintah Kabupaten Bekasi yang diduga banyak
yang terbengkalai dan alih fungsi serta bahkan lenyap tidak diketahui rimbanya
pada Kamis (12/1/2023) melalui WhatsApp menegaskan untuk tidak bersedia membuat
janji bertemu, kendati sudah di jelaskan Tim Awak Media yang kerap kali datang
ke Kantor DPRD untuk bertemu dengan dirinya namun tidak pernah menjumpainya di
kantor.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">“Tanyain
saya di kantor DPRD, Kalau mau ketemu mah di kantor, kapan waktunya saya engga
bisa,” katanya dalam Whatsapp komunikasi.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Ditanyakan
kenapa waktunya tidak dapat ditentukan, Ketua Komisi II DPRD Kab.Bekasi
menjawab,” Engga tau pak belum tentu, apakah besok saya mati, apakah besok saya
gimana gitu, ini sekarang mau ke DPP dulu, setelah ke DPP Golkar saya mau ke
Polda,” terangnya.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Dipastikan kembali
oleh Tim Awak Media kalau besok dapat meluangkan waktu untuk bertemu, Ketua
Komisi II DPRD Kab.Bekasi menjawab ,”Enggak tau, saya takutnya mati, takut atau
apa, prosiding atau apa..saya engga bisa janjian pak, silahkan tanyain ke staff
Komisi, ke Pak Sekwan dan ke ini, tanyain saya belon pernah janjian sama orang
atau apa gitu...memang prinsip saya itu, tanyain ke Pressroom ...anak-anak
Pressroom di DPRD..jadi saya engga suka di paksa,pak,” jelasnya.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Dijelaskan
bahwa Tim Awak Media melakukan konfirmasi terkait Aset Pemkab.Bekasi kepada
DPRD selaku Wakil Rakyat adalah untuk memberikan informasi kepada masyarakat
dan meminta penjelasan tersebut kepada Wakil Rakyat di Kab.Bekasi yang
berkompeten di bidangnya, dimana posisi Komisi II tersebut di Ketuai oleh bapak
Sunandar dari Fraksi Golkar di Kab.Bekasi.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Ketua Komisi
II DPRD Kab.Bekasi, Sunandar dari Fraksi Golongan Karya (Golkar) tidak menjawab
serta langsung menutup Whatsapp Call dengan Awak Media.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Fasos Fasum Kota Deltamas Dikomersilkan
Dan Pergantian Tidak Jelas</span></span></b></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span></b><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Sementara
salah satu tokoh Kabupaten Bekasi yang berkompeten berinisial, D menegasan kepada Tim Awak Media
bahwa, Fasos Fasum Kota Deltamas yang seluas kurang lebih 40 hektar, tidak
tentu rimbanya dikarenakan telah berdiri Aeon Mall dan lokasi tersebut telah dirubah
menjadi lahan komersil.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">“Deltamas
itu bang, Fasos-fasum Pemda itu, 40 H (Empat Puluh Hektare) itu bang, Aeon Mall
itu Fasos-fasum bang, Fasos-fasum Delta mas itu disitu bang!,” tegasnya pada
Awak Media di kediamannya, Kamis (12/1/2023).</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">“Fasos-fasum
Blok Plan Deltamas itu terbit tahun berapa dan perubahannya tahun berapa?,
belum lama kok, hitungan saya belum setahun,” ucapnya meyakinkan Awak Media.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Lanjutnya,”Menurut
saya Blok Plan itu belum lama, Kereta Api cepatkan itu ngebebasin tidak dengan
serta merta langsung di rubah Blok Plan itu oleh Delta Mas kan, infonya itu 10
juta/meter, kalau di kali 40 Hektare sudah berapa bang..4(Empat) Trilyun bang,”tegasnya
penuh semangat seraya acungkan empat jari dengan mata melotot.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">"Pertanyaannya
siapa yang telah memindahkan, apa dasar pemindahannya, harus jelas, dan patut
di pertanyakan,” tandasnya.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">“Misalkan
telah benar terjadi pemindahan,” sambungnya, “Karena telah ada jalur kereta api
cepat, tapi kemana pindahnya...kan harus jelas, dikarenakan tidak ada kejelasan
pemindahannya sehingga Fasos-fasum tersebut disinyalir dimanfaatkan oleh pihak
Deltamas.Coba tanya, siapa yang merubah SAP lainnya?,” pungkasnya.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Aeon Mall Bukan Fasos – Fasum Dan
Belum Ada Serah Terima</span></span></b></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span></b></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="line-height: 107%;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="354" src="https://www.youtube.com/embed/VLA530W9Pm8" width="501" youtube-src-id="VLA530W9Pm8"></iframe></div><span style="font-size: medium;"><br /></span></span></b></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span></b><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Sementara
disisi lain Dinas Cipta Karya, Beni Saputra saat dimintai tanggapannya terkait
Fasos Fasum Deltamas menjawab melalui telefon Celluler mengatakan bahwa, lahan
tersebut dari awal memang komersil, bukan Fasos Fasum.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /> </span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">"Faktanya
bukan dan tidak pernah menjadi lahan Fasos Fasum, silahkan ditanya ke bidang
aja pak, saya tadikan menyampaikan Aeon Mall", jelasnya kepada Tim Awak Media,
pada Kamis (19/1/2023).</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Kepala
Bidang Distarkimtan, Richen yang juga sebagai Kordinator didampingi SubKordinator,
Lemi saat di jumpai oleh Tim Awak Media di Hotel Zury Lippo Cikarang dalam satu
acara kegiatan yang diadakan Dinas Cipta Karya di lokasi tersebut.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">“Aeon Mall
yang sedang di bangun itu bukan lahan Fasos-fasum,ya, karena kitakan mengacu
pada Master Plan yang terbarulah, kalau yang lama sudah tidak bisa di gunakan
lagi, kalau Master Plan yang disitu tadinyakan di jalur kereta cepat itu kan
tadinya ada Fasos-fasum<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>tapi terpotong
jalur Kereta Cepat sehingga tanahnya juga terbelah, jadi itu bukan Fasos-fasum
lagi dengan Master Plan yang terbaru, kalau yang Aeon Mall memang dari dulu
bukan Fasos-fasum, baik dari Master Plan yang lama maupun yang baru” ungkap Richen.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Keduanya
juga menegaskan bahwa Fasos-fasum Deltamas berada di dekat Rawa Binong, “Rawa
Binong, disitu banyak Fasos-fasum dan yang lain-lain tersebarlah di
Cluster-cluster, dengan luas sekitar 48 H (Empat Puluh Delapan Hektare),” tegas
mereka.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">“Begini pak,
kalau bahasa Reuslagh kan sudah resmi, mereka itukan belum ada serah terima,
merekakan sedang membangun dan kalau yang namanya membangun itu mengganti
Master Plan itu biasa...sering itu mereka, kemaren itu juga kita di rugikan
dengan adanya KCIC dan itu tadinyakan ITB itu di kasih 40 H (Empat Puluh
Hektare) karena adanya KCIC itu jadinya kita terpotong jalan, kalau Aeon itu
bukan..itu beda,ya..karena ada KCIC itu kita banyak terpotong bang..potong sini
terus potong jalan, jadi bentuknya kaya hurup T, kepotong sini dan kepotong jalan
(seraya memerankan lokasi), gimana mau pake dan menurut Bupati Neneng waktu itu
“Kalau dijadikan ITB untungnya buat kita Kabupaten Bekasi apa?”, makanya dan
itu tidak efektif lagi ditukarlah di Rawa Binong,” papar Lemi, Subkor Kabid
Disperkimtan Kab.Bekasi.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">“Yang
terpotong tadi kita batalin, kita Rowndown jadi lebih bagus, sekarang kalau
terpotong bisa di bikin apa untuk Kabupaten Bekasi,” katanya.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Lebih lanjut
Lemi mengatakan,” Jadi begini, itu tadinya utuh huruf T, kan ada KCIC, KCICkan
Nasional, kitakan harus nurut, kepotong oleh KCIC jadi bentuknya engga bagus,
kalau bentuknya segi tiga bisa dipakai apa?, kalau pergantian itu mah ada,
karena belum di serah terimakan ke Pemda jadi masih ada hubungannya dengan
Delta, sekarang di globalkan lebih gede lagi, jadi 48 H (Empat Puluh Delapan
Hektare),” tutur Subkor.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="font-size: medium;"><span style="line-height: 107%;">Disinggung
tentang siapa yang meminta untuk di lakukan pemindahan dan pengglobalan lokasi
terpotong ke Rawa Binong, Lemi menjawab,”Pemda juga dan mereka juga (Deltamas-Red),
itukan merintisnya dari jaman bu Neneng, Pak Eka sampai yang sekarang (PJ Dani Ramdan-Red), </span>Sejak
Plt Dinas Cipta Karyanya pak Beni, dan diketahui PJ Bupati Bekasi Dani Ramdan,”
jelasnya.</span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Ditanyakan
terkait Master Plan terbaru di buat tahun berapa dan atas prakarsa siapa?,
mereka menjawab,”Awal 2022, kalau yang lama jaman bu Neneng, itu kita lagi mau
gambar, itu yang di Rawa Binong mau di FS kan, yang pentingkan kita menguasai
dulu Fasos-fasum disini dulu, jadi mau di buat kalau melintas di Toll kan
kelihatan itu Deltamas atau Lippo, Pemda lah sebagai Icon, jadi kalau ada
gosip<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Aeon itu Fasos-fasum itu salah
besar, mengenai Ruslagh juga bagaimana Reuslagh orang serah terima saja belon,
karena belon ada serah terima jadi cuma ganti gambar saja sama lokasi,”kata
mereka.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Terkait
adanya rumor yang berkembang di masyarakat tentang adanya Fasos-fasum yang
sekarang didirikan oleh Aeon Mall dan Kereta Api Cepat dengan adanya dugaan
Reuslagh yang tidak ada kejelasannya Tim Awak Media menanyakan tanggapan dari
Distarkim terkait hal tersebut.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">“Karena yang
di Aeon Mall itu bukan Fasos-fasum dan yang Kereta Cepat belum di serah
terimakan, jadi masih kewenangan Deltamas, yang sudah serah terima itu mungkin
Kecamatan Cikarang Pusat kemudian Kantor Pemda, Limo, kalau yang ini belom,”
pungkas Kepala Bidang Distarkimtan Kab.Bekasi, Richen bersama Lemi, Subkor
Kabid Disperkimtan.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Keduanya
juga mengucapkan terima kasih kepada Tim Awak Media yang telah mengkonfirmasi
mereka berdua, sehingga keduanya mengetahui bahwa ada rumor berkembang bernada
sumbang di tengah masyarakat terkait Reuslagh Fasos-fasum Kota Deltamas.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Kejati Jabar Panggil Tiga Pejabat
Pemkab Terkait Fasos-fasum Deltamas</span></span></b></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span></b><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Sebagaimana
di ketahui sebelumnya bahwa pada November 2019, tiga pejabat Pemkab Bekasi
dipanggil pihak Kejaksaan Tinggi Jawa Barat yakni diantaranya, Sekretaris
Daerah Uju, Kepala Dinas Perumahan Pemukiman dan Pertanahan Iwan Ridwan, serta
Kasi Tata Ruang pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Dicky Cahyadi.(Dilansir
dari pojoksatu.id).</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Ketiga
pejabat tersebut dimintai keterangannya karena lahan Fasos fasum milik Pemkab
Bekasi terancam keberadaannya oleh rencana pembangunan kereta cepat.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Kepala Dinas
Perumahan Pemukiman dan Pertanahan Kabupaten Bekasi, Iwan Ridwan, mengakui
telah dimintai keterangan oleh Kejati Jabar terkait persoalan tersebut.<br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Namun ia
mengaku tidak mengetahui ada lahan fasos fasum yang dibebaskan untuk
pembangunan kereta cepat.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">“Saya memang
diperiksa. Tapi saya tidak mengetahui terkait lokasi Fasos fasum milik Delta
Mas. Karena sejak pertama menjabat saya tidak mengetahui. Ketika rapat juga
tidak ada pembahasannya. Jadi saya jawab kepada kejati tidak mengetahui,”
katanya.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Iwan
mengatakan mendukung upaya penyelamatan aset daerah termasuk fasos fasum. Namun
soal Fasos fasum milik Delta Mas, kata dia, pihaknya belum menerima Berita
Serah Terima Aset (BSTA).</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">“Sepengetahuan
saya memang site plan awal ada lahan fasos fasum yang terkena pembebasan lahan.
Tapi untuk pastinya saya tidak tahu. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
yang lebih tahu,” ungkapnya.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Kasi Tata
Ruang pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Bekasi, Dicky
Cahyadi juga mengakui sudah dimintai keterangan oleh Kejati Jawa Barat.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">“Ya memang
ada pemeriksaan, dan juga ada lahan fasos fasum Pemkab Bekasi yang terkena
pembangunan kereta cepat. Tapi untuk teknisnya saya takut salah bicara,”
katanya.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">Menurut
Dicky, pihak Kawasan Delta Mas belum lama ini mengajukan kembali perubahan site
plan. Tapi ia mengaku tidak berani memproses karena masih dalam proses
pengawasan hukum.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">“Kami tidak
berani memprosesnya, sebab sedang ada pengawasan hukum,” katanya.</span></span></span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></span><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;">(Joggie/Tim) MOTV </span></span></b></span><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="96" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh4fNzrwRxT8XGiOVBoWPNQF2aniATIdfCbCaqa9O4rK1aoYFvCCVbRRNwjq4vfm99cH_b_64Xq25ztV-qScNiGKFIcfNVoq5bPRT9ZtkguA5dvuEC7SzLpi_N98sesCLJtiaFHkdzuYytqAHZjyZdwX_UZJt0WBSoxaCSVBjN3prrWiXz6-Cx8ZPj6/w96-h96/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="96" /><span style="font-family: inherit;"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="line-height: 107%;"><span style="font-size: medium;"><br /><br /><br /></span></span></b><span style="line-height: 107%;"><o:p><span style="font-size: medium;"> <br /></span></o:p></span><span style="line-height: 107%;"><o:p><span style="font-size: medium;"> <br /></span></o:p></span><span style="line-height: 107%;"><o:p><span style="font-size: medium;"> </span></o:p></span></span></div>
<p class="MsoNormal"><span style="line-height: 107%;"><o:p><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"> </span></o:p></span></p><br /><p></p>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-20128564840580388842022-10-19T15:17:00.001+07:002022-10-22T16:02:18.123+07:00Sidang Perdana Perkara 'Polisi Tembak Polisi' Dengan Terdakwa Richard Eliezer Pudihang Lumiu Digelar PN Jaksel<div><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="900" data-original-width="1600" height="288" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZuFAOnAbXy7Tsnh4Rc_jNSHvjr4Curl7NHFBFFGR7AUycykK-5N7NFsxOPfg2Rnp31gmHoVkzeX2Lfhwqu8eiyMmYPAOAMT9CtNhLqLvgJTmlPw5xh9l320mupZ5mMeF-8d9TITJnzeXIIuvu7u2A0lV349An-WA9rDwF4WecmtNheDrD0frgKWn5/w512-h288/IMG-20221018-WA0363.jpg" width="512" /></div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><br /></span></b></div><div><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">JAKARTA, MOTV - Bertempat di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jaksa Penuntut Umum (JPU) pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Umum (JAM PIDUM) dan Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan menghadiri sidang dengan agenda Pembacaan Surat Dakwaan terhadap Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU dalam perkara pembunuhan berencana Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT, pada Selasa 18 Oktober 2022.</span></b></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><b><br /></b></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">Adapun Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU didakwa oleh Penuntut Umum dengan pasal Primair: Pasal 340 KUHPidana jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana dan Subsidair: Pasal 338 KUHPidana jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana.</span></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><br /></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">Dalam keterangan Persnya Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung RI, Dr. KETUT SUMEDANA, ber nomor: PR – 1645/090/K.3/Kph.3/10/2022 mengatakan bahwa, dakwaan terhadap Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU dapat dijelaskan secara singkat sebagai berikut:</span></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><br /></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">“Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU menerima penjelasan Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. kejadian tanggal 7 Juli 2022 di Magelang sebagaimana cerita sepihak dari Saksi PUTRI CANDRAWATHI yang belum pasti kebenarannya dengan mengatakan “bahwa waktu di Magelang, ibu PUTRI CANDRAWATHI dilecehkan oleh YOSUA”, setelah itu Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU yang menerima penjelasan tersebut merasa tergerak hatinya untuk turut menyatukan kehendak dengan Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. , di saat yang sama perkataan Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. itu juga didengar Saksi PUTRI CANDRAWATHI yang langsung keluar dari kamarnya menuju sofa dan duduk di samping Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. sehingga ikut terlibat dalam pembicaraan antara Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. dan Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU,” paparnya.</span></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><br /></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">“Selanjutnya,” kata KETUT,”Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. mengutarakan niat jahatnya dengan bertanya kepada Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU ”berani kamu tembak YOSUA?”, atas pertanyaan Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. tersebut lalu Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU menyatakan kesediaannya ”siap komandan”, mendengar kesediaan dan kesiapan Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU untuk menembak Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT lalu Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. langsung menyerahkan 1 (satu) kotak peluru 9 mm kepada Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU disaksikan oleh Saksi PUTRI CANDRAWATHI, dimana 1 (satu) kotak peluru 9 mm tersebut telah dipersiapkan untuk digunakan merampas nyawa Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT sebagaimana kehendak Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. ketika Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. meminta Saksi RICKY RIZAL WIBOWO memanggil Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU sampai dengan waktu Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU naik menemui Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. menggunakan lift ke lantai 3,” tuturnya.</span></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><br /></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">“Setelah itu Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. meminta kepada Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU untuk menambahkan amunisi pada Magazine senjata api merk Glock 17 Nomor seri MPY851 milik Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU, saat itu amunisi dalam Magazine Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU yang semula berisi 7 (tujuh) butir peluru 9 mm ditambah 8 (delapan) butir peluru 9 mm, selanjutnya Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU memasukkan peluru satu persatu ke dalam Magazine pada senjata api Glock 17 Nomor seri MPY851 miliknya untuk mengikuti permintaan Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. tersebut. Pada saat Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU mengisi 8 (delapan) butir peluru 9 mm ke dalam Magazine senjata api Glock 17 Nomor seri MPY851 yang diberikan oleh Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. , Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU telah mengetahui tujuan pengisian peluru 9 mm digunakan untuk menembak Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT,” sambung Kapuspenkum.</span></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><br /></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">“Kemudian,” lanjut KETUT,”Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. mempertimbangkan dengan tenang dan matang segala perbuatan dan kemungkinan tentang akibat-akibat dari tindakan yang akan dilakukan oleh Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU untuk menembak Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT yang dapat mengakibatkan dirampasnya nyawa Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT,” jelasnya.</span></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><br /></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">“Lalu Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. berkata lagi kepada Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU dengan menyatakan peran Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU adalah untuk menembak Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT sementara Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. akan berperan untuk menjaga Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU, karena kalau Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. yang menembak dikhawatirkan tidak ada yang bisa menjaga semuanya,” terang SUMEDANA.</span></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><br /></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">“Selanjutnya,” ujar KETUT,” Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. menyampaikan berulang kali perencanaan penembakan terhadap Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT dan menjelaskan alasan Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU untuk menembak Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT, dengan skenarionya adalah: “Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT dianggap telah melecehkan Saksi PUTRI CANDRAWATHI yang kemudian berteriak minta tolong, lalu Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU datang, selanjutnya korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT menembak Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU dan dibalas tembakan lagi oleh Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU”,” ungkapnya.</span></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><br /></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">“Pada saat Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. menjelaskan tentang skenario tersebut, Saksi PUTRI CANDRAWATHI masih ikut mendengarkan pembicaraan antara Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. dengan Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU perihal pelaksanaan merampas nyawa Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT akan dilaksanakan di rumah dinas Duren Tiga No.46 dan tidak hanya itu saja Saksi PUTRI CANDRAWATHI juga mendengar Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. mengatakan kepada Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU “jika ada orang yang bertanya, dijawab dengan alasan akan melakukan isolasi mandiri (isoman)”, mendengar perkataan Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. tersebut lalu Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU menganggukkan kepala sebagai tanda mengerti dan bentuk persetujuan atas rencana jahat Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. untuk merampas nyawa Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT, dimana Saksi PUTRI CANDRAWATHI juga ikut terlibat dalam pembicaraan dengan Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. mengenai keberadaan CCTV di rumah dinas Duren Tiga No. 46 dan penggunaan sarung tangan dalam pelaksanaan perampasan nyawa Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT,” tutur SUMEDANA.</span></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><br /></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">Lanjutnya,”Untuk meminimalisir perlawanan Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT ketika rencana jahat tersebut dilaksanakan, maka harus dipastikan Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT dalam keadaan sudah tidak bersenjata, lalu Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. menanyakan keberadaan senjata api milik Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT kepada Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU yang sudah diamankan oleh Saksi RICKY RIZAL WIBOWO terlebih dahulu, dengan mengatakan ”mana senjata YOSUA?”, dijawab oleh Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU ”ada, di simpan di mobil Lexus LM!”, kemudian Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. meminta Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU mengambil senjata api milik Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT, lalu Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU turun ke lantai satu dengan menggunakan lift menuju mobil Lexus LM No.Pol B 1 MAH untuk mengambil senjata api HS Nomor seri H233001 yang sudah sengaja sudah diamankan oleh Saksi RICKY RIZAL WIBOWO di dalam dashboard mobil Lexus LM No.Pol B 1 MAH dan kemudian Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU memasukan senjata api HS Nomor seri H233001 ke dalam tas merk TUMI milik Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU dan membawanya menuju lantai tiga melewati tangga dapur untuk kemudian menyerahkan senjata api tersebut kepada Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. , pada saat Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU menyerahkan senjata api HS nomor seri H233001 milik Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT kepada Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. , Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU melihat Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. sudah menggunakan sarung tangan warna hitam, sebagai bagian dari persiapan pelaksanaan merampas nyawa korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT,” beber Kapuspenkum.</span></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><br /></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">“Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU naik ke lantai dua dan masuk ke kamar ajudan namun bukannya berpikir untuk mengurungkan dan menghindarkan diri dari rencana jahat tersebut, Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU justru melakukan ritual berdoa berdasarkan keyakinannya meneguhkan kehendaknya sebelum melakukan perbuatan merampas nyawa Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT,”imbuhnya.</span></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><br /></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">“Selanjutnya,” kata SUMEDANA,” Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. bertemu dengan Saksi KUAT MA’RUF di lantai satu, saat itu Saksi KUAT MA’RUF melihat Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. dalam keadaan raut muka marah dan emosi, lalu dengan nada tinggi Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. mengatakan ”Wat!, mana Ricky dan YOSUA... panggil!”, disaat yang bersamaan Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU yang mendengar suara Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. langsung turun ke lantai satu menemui Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. dan berdiri di samping kanan Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. , lalu Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. mengatakan kepada Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU ”kokang senjatamu!”, setelah itu Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU mengokang senjatanya dan menyelipkan dipinggang sebelah kanan.”</span></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><br /></span></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="362" src="https://www.youtube.com/embed/DPfJXSACrp8" width="511" youtube-src-id="DPfJXSACrp8"></iframe></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><br /></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">Lebih lanjut Kapuspenkum memaparkan bahwa,”Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. bertemu dan berhadapan dengan Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT, pada saat itu Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. langsung memegang leher bagian belakang Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT lalu mendorong Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT ke depan sehingga posisi Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT tepat berada di depan tangga dengan posisi berhadapan dengan Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. dan Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU yang berada disamping kanan Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. sedangkan posisi Saksi KUAT MA’RUF berada di belakang Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. dan Saksi RICKY RIZAL WIBOWO dalam posisi bersiaga untuk melakukan pengamanan bila Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT melakukan perlawanan berada dibelakang Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU, sedangkan Saksi PUTRI CANDRAWATHI berada di dalam kamar utama dengan jarak kurang lebih 3 (tiga) meter dari posisi Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT berdiri, kemudian Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. langsung mengatakan kepada Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT dengan perkataan ”jongkok kamu!!”, lalu Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT sambil mengangkat kedua tangannya menghadap ke depan sejajar dengan dada sempat mundur sedikit sebagai tanda penyerahan diri dan berkata ”ada apa ini?”, selanjutnya Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. yang sudah mengetahui jika menembak dapat merampas nyawa, berteriak dengan suara keras kepada Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU dengan mengatakan ”Woy,,,! kau tembak,,, ! kau tembak cepaaat!! Cepat woy kau tembak!!!”,” tandasnya memaparkan.</span></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><br /></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">“Selanjutnya Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU mendengar teriakan Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. , lalu Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU sesuai dengan rencana jahat yang telah disusun sebelumnya, dengan pikiran tenang dan matang serta tanpa ada keraguan sedikitpun karena sudah mengetahui jika menembak akan mengakibatkan dirampasnya nyawa Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT langsung mengarahkan senjata api Glock-17 Nomor seri MPY851 ke tubuh Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT dan menembakkan senjata api miliknya sebanyak 3 (tiga) atau 4 (empat) kali hingga korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT terjatuh dan terkapar mengeluarkan banyak darah.</span></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><br /></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">Kemudian Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. menghampiri Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT yang tergeletak di dekat tangga depan kamar mandi dalam keadaan tertelungkup masih bergerak-gerak kesakitan, lalu untuk memastikan benar-benar tidak bernyawa lagi Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. yang sudah memakai sarung tangan hitam menggenggam senjata api dan menembak sebanyak 1 (satu) kali mengenai tepat kepala bagian belakang sisi kiri Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT hingga korban meninggal dunia,”ujar Kapuspenkum.</span></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><br /></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">“Selanjutnya,” sambung KETUT,” Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. dengan akal liciknya untuk menghilangkan jejak serta untuk mengelabui perbuatan merampas nyawa Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT, kemudian Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. menembak ke arah dinding di atas tangga beberapa kali lalu berbalik arah dan menghampiri Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT lalu menempelkan senjata api HS Nomor seri H233001 milik Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT ke tangan kiri Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT, untuk kemudian Saksi FERDY SAMBO S.H., S.I.K., M.H. berbalik arah dan menggunakan tangan kiri Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT untuk menembak ke arah tembok di atas TV, selanjutnya senjata api HS Nomor seri H233001 tersebut diletakkan di lantai dekat tangan kiri Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT dengan tujuan seolah-olah telah terjadi tembak menembak antara Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU dengan Korban NOFRIANSYAH YOSUA HUTABARAT.”</span></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><br /></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">Menurut Kapuspenkum Kejagung, Tim Penuntut Umum yakin bahwa pasal yang didakwakan terhadap Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU telah sesuai berdasarkan keterangan saksi dan alat bukti lainnya yang dikumpulkan pada tahap penyidikan dalam perkara tersebut.</span></div><div><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;"><br /></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">“Atas dakwaan tersebut,”tegas Kapuspenkum,” Tim Penasihat Hukum Terdakwa dan Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU mengajukan eksepsi terhadap dakwaan yang disampaikan oleh Tim Penuntut Umum terhadap Terdakwa RICHARD ELIEZER PUDIHANG LUMIU. (K.3.3.1),”</span><span style="font-size: 14pt; line-height: 21.4667px;">pungkas </span><span style="font-size: 18.6667px;">Dr. KETUT SUMEDANA.</span></div><p class="MsoNormal"><b><span style="font-size: 18.6667px;">(Setiawan</span><span style="font-size: 18.6667px;">) MOTV </span></b><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="101" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1Odcz1jDGGACBT0oGVjSycOmH8izkQs5xTDdGQOps4PhhKwyOmRnlzX1mRV0IVjKSYL53utawQeEiV7SNsVlfik8rHPNDLenXIjTQejB8eW8q-jBeW16lC_gyje9twSemH9zhJSFp89If14pQiy15CqlUvEoVufsSxPoJsS3uztPZTIktFg0_8EZo/w101-h101/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="101" /><b><span style="font-size: 18.6667px;"><br /></span></b><b><span style="font-size: 18.6667px;"><br /></span></b></p><p class="MsoNormal"><span style="line-height: 18.4px;"><i><br />Sumber : Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung RI</i></span></p>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-80929236521213605042022-10-18T04:16:00.000+07:002022-10-18T04:16:08.049+07:00Mengemis Jabatan, Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan Dilaporkan BKPK ke Berbagai Institusi<p class="MsoNormal"><b></b></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><b><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEit_krs9IIF4ptwEgHp1maQ-KtAWyhF8XbJGuP_KVr3-eDKEhwQjaBliLaESbdhyPU4x5fLVqb6ia8swmGVxwobkMD7sFYXlYuCOFDDP8r32q7U9xzeopigkMcbOgZ9-loYITpLMa5tuCgSztgdd5VqMjWysWYMx2fdvsOkyyorB14Ie6dg32FbVgaK/s988/IMG-20221018-WA0028.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="880" data-original-width="988" height="415" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEit_krs9IIF4ptwEgHp1maQ-KtAWyhF8XbJGuP_KVr3-eDKEhwQjaBliLaESbdhyPU4x5fLVqb6ia8swmGVxwobkMD7sFYXlYuCOFDDP8r32q7U9xzeopigkMcbOgZ9-loYITpLMa5tuCgSztgdd5VqMjWysWYMx2fdvsOkyyorB14Ie6dg32FbVgaK/w504-h415/IMG-20221018-WA0028.jpg" width="504" /></a></b></div><b><span style="font-size: 14.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></b><p></p><p class="MsoNormal"><b><span style="font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">BEKASI, MOTV - Badan Komite Pemberantasan Korupsi (BKPK) melaporkan Penjabat Bupati
Bekasi Dani Ramdan ke Ombudsman Republik Indonesia, Jalan H.R Rasuna Said,
Jakarta, Senin, 17 Oktober 2022. Pengaduan ini dilakukan terkait adanya
kesepakatan yang dilakukan Dani Ramdan selaku Aparatur Sipil Negara yang
menjabat Kepala Badan Pelaksana BPBD Provinsi Jawa Barat dengan Ketua SMSI
Kabupaten Bekasi Doni Ardon.</span></b><span style="font-size: 14.0pt; line-height: 115%;"><br />
<br />
"Sebelumnya saya sudah melaporkan temuan ini ke Ketua Komisi Aparatur
Sipil Negara, Menteri Dalam Negeri, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negarķa dan
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil," kata Ketua BKPK Hidayat dalam
konferensi pers di Grand Wisata, Tambun usai menyampaikan laporannya ke
Ombudsman RI.<br />
<br />
Hidayat menjelaskan, dalam kesepakatan itu ada 6 dugaan pelanggaran dilakukan
Dani Ramdan selaku pejabat ASN. Pelanggaran tersebut diantaranya meminta
sesuatu berhubungan dengan jabatan (melanggar PP nomor 94 tahun 2021 Pasal 5
huruf L), seseorang dan golongan (melanggar PP nomor 94 tahun 2021 Pasal 4
huruf c), membuat keputusan dan tindakan yang dapat merugikan negara (melanggar
PP nomor 94 tahun 2021 Pasal 4 huruf h) dan tidak menunjukan integritas dan
keteladanan kepada orang lain baik di dalam kedinasan maupun di luar kedinasan
(melanggar PP nomor 94 tahun 2021 Pasal 2 huruf f).<br />
<br />
Dani Ramdan, lanjut Hidayat, juga dinilai telah menjadi perantara untuk
mendapatkan keuntungan pribadi dan orang lain (PP nomor 94 tahun 2021 Pasal 5
huruf b) dan terkesan mengutamakan kepentingan pribadi, sehingga tidak
melaksanakan tugas dengan penuh pengabdian, kejujuran, kesadaran dan
tanggungjawab (PP nomor 94 tahun 2021 Pasal 2 huruf e).<br />
<br />
"Dari kajian kami berdasarkan adanya temuan kesepakatan tersebut, Dani
Ramdan terbukti melakukan pelanggaran berat," terangnya.<br />
<br />
Selain terhadap SMSI, Dani Ramdan juga menjanjikan sesuatu kepada sejumlah
ormas yang ada di Kabupaten Bekasi.<br />
<br />
Hidayat berharap masalah dugaan pelanggaran Dani Ramdan tidak boleh dibiarkan
berlarut-larut. “Kami berharap Ombudsman Republik Indonesia bisa menyelesaikan
kasus ini dengan secepatnya,” kata dia.<br />
<br />
Karena, dalam konteks mewujudkan good governance penyelenggaraan Negara
dan pemerintahan yang bersih dan bebas dari KKN, maka Ombudsman RI harus
bertindak cepat melakukan upaya pemberhentian terhadap Dani Ramdan dari
jabatannya saat ini sebagai Pj Bupati Bekasi dan mendorong adanya pemberian
sanksi keras.<br />
<br />
"Saya berharap Ketua Ombudsman Republik Indonesia, Mokhammad Najih
secepatnya melakukan langkah-langkah pemberian sanksi kepada Dani Ramdan berupa
pemberhentian dari jabatan Pj Bupati Bekasi dan Kepala BPBD Provinsi Jawa Barat
dan pemberhentian dengan hormat atas permintaan sendiri," pungkasnya.<br />
<br />
Sementara itu, Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan belum memberikan komentar ketika
dihubungi Awak Media terkait adanya kesepakatan dengan SMSI Kabupaten
Bekasi.<br />
<br />
Konfirmasi Awak Media disampaikan via Whatsapp, Senin, 17 Oktober 2022 sekitar
pukul 23.53 Wib.</span></p><p class="MsoNormal"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="358" src="https://www.youtube.com/embed/ADrX6ppHlF8" width="507" youtube-src-id="ADrX6ppHlF8"></iframe></div><span style="font-size: 14.0pt; line-height: 115%;"><br />
<br />
Berikut konfirmasi Awak Media yang disampaikan lewat pesan Whatsapp.<br />
<br />
“Assalamualaikum. Wr. Wb Selamat malam, maaf mengganggu, kami dari kami dari
JIM Group dan SIM Group pa Pj. Bupati Bekasi, mohon penjelasannya terkait
adanya laporan Lembaga BKPK (Badan Komite Pemberantasan Korupsi) perihal
pelanggaran kode etik berat atas penandatanganan komitmen/kesepakatan pa Pj.
Bupati dengan SMSI Kabupaten Bekasi. Kami mohon penjelasaninya pak PJ.
Bupati Bekas, sebab kami bermaksud untuk mempublikasikannya di media-media
kamii agar pemberitaan kami berimbang dan apa adanya, demikian maksud tujuan
kami sekali lagi mohon keterangan jelas dari Bapak PJ Bupati Dani Ramdan..<br />
<br />
Konfirmasi tersebutpun disampaikan pada Ketua SMSI Kabupaten Bekasi, Doni Ardon
saat di hubungi via telepon oleh Awak Media.<br />
<br />
"Silahkan abang tanyakan ke Dani Ramdan atau ketua LSM tersebut, saya no
comment," jawab Doni Ardon (17/10/2022) malam. <o:p></o:p></span><p></p>
<p class="MsoNormal"><span style="font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Sejak berita
tersebut di turunkan, belum ada klarifikasi dari PJ Bupati Dani Ramdan, Awak
Media terus berupaya menghubungi yang besangkutan guna mendapatkan penjelasan.<o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal"><b><span style="font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">(***) MOTV </span></b><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="95" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEizi0dsuC9RnoHQFpU9n6trRzTB2s8W6PaIHG2n6PAzB4lsuwnjEWJwuIvKNboM_zjaN3rEbNTOaFFYCMAw8u-eyuLC8nMoqfgIw_EJb-D4OY5jZ7XblJVfF2KPnaYzCJbxlYJdWiKzqhJJkFC6es4aw7YFkXpnyxzn9AWc_hQWRKFmNOf5Al47-AU0/w95-h95/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="95" /></p>
<p class="MsoNormal"><span style="font-size: 14.0pt; line-height: 115%;"><o:p> </o:p></span></p><br /><br />MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-83374181340515557412022-10-15T16:16:00.002+07:002022-10-15T17:46:30.713+07:00Stadion Mini Taruma Jaya Terbengkalai, Camat : Sudah Diajukan Tiga Kali Musrenbang, Tak Terealisasi!<div><b><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1600" height="504" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_sr2bltP_6o3caGLtjVL5C1pxRMtqkg7sfuCjltQ_52JCJS5lWIUJz14uED4oCSRAPUqxthv_rnlrFX-cwpXPUfd2ncycLEZW26Qg2vP5TfQeMWqUkbDD9534TgNj3VDyPt7MMe68Y7bCzEFiKt6V2ZGiNRsGgx5pto4ChyDbsw6nilr19qAgSlsT/w504-h504/WhatsApp%20Image%202022-10-15%20at%2015.34.16.jpeg" width="504" /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><br /></span></b></div><div><b><span style="font-family: inherit; font-size: medium;">KABUPATEN BEKASI, MOTV - Stadion Mini Taruma Jaya yang terletak di Jalan Raya Taruma Jaya, Kampung Bojong, Desa Pantai Makmur, Kecamatan Taruma Jaya tepatnya di belakang kantor Kecamatan Taruma Jaya terlihat terbengkalai dan tidak terurus serta tidak terawat dengan baik sehingga selain ditumbuhi semak belukar juga diduga menjadi ajang tempat pembuangan sampah liar para pegawai Kecamatan, KUA dan warga sekitarnya, (14/10/2022).</span></b></div><div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><b><br /></b>Kondisi yang sangat memprihatinkan tersebut di dapati Tim Awak media saat berkunjung ke Kecamatan Taruma Jaya, pada (14/10/2022) siang, dimana terlihat lokasi Stadion Mini Taruma Jaya yang keseluruhannya telah di tumbuhi oleh alang-alang dan semak belukar, ditambah dengan lokasi tersebut yang terlihat telah digunakan (Beralih Fungsi-Red) menjadi tempat pembuangan sampah liar dengan tanpa adanya pengawasan dan penindakan tegas yang di lakukan oleh pihak Kecamatan Taruma Jaya, sehingga menimbulkan berbagai tanggapan miring dan bernada sumbang dari masyarakat yang datang ke Kecamatan untuk mengurus bermacam keperluan. </span></div><div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><br />Tanggapan miring dan bernada sumbang dari warga yang antara lain menganggap pihak Kecamatan telah melakukan pembiaran terbengkalai nya Stadion Mini dan tidak suka akan kebersihan. </span></div><div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><br />Warga setempat yang di jumpai Awak Media saat tengah mengurus keadministrasian di Kecamatan tersebut mengatakan, " Lha itu mah udah lama pak.. kaga di urus-urus, di begituin bae sama Camatnya..lha kali Pak Camat nya males ngurusin begituan, lha kali juga Camatnya seneng ama tempat pating blatak kaga karuan kayak begonoan (Tidak teratur/ Berantakan dan kotor)- Red) " tukis Sanjaya pada Awak Media seraya menunjuk ke lokasi sampah menumpuk dan semak belukar di area Stadion Mini Taruma Jaya.</span></div><div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><br />Nur dan Yati warga lainnya menambahkan, " Iya itu sayang banget, udah lama itu, kayaknya sebelum Camat sekarang itu lapangan bola kaga ke urus, padahal inikan lapangan ada di belakang Kecamatan masa Camat ama orang Kecamatan ora pada mudeng sih, ini lagi Camat yang sekarang mana mau ngarti ama lingkungan, mana udah banyak alang-alang, ntu lagi ude di buat tempat sampah makin kotor aja, lha Camat kerjanya apa?, masak sih diem bae, " tandas Nur.</span></div><div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><br />"Camat ama orang Kecamatannyah ora suka bebersih kali bang, " imbuh Yati. </span></div><div><b><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><br />Kerap Kali Diajukan Camat, D</span><span style="font-size: large;">isbudpora Kab.Bekasi</span><span style="font-family: inherit; font-size: large;"> Tak Responsif</span></b></div><div><b><span style="font-family: inherit; font-size: large;"><br /></span></b></div><div><b><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="355" src="https://www.youtube.com/embed/CE9SP5vHfRE" width="507" youtube-src-id="CE9SP5vHfRE"></iframe></div><span style="font-family: inherit; font-size: large;"><br /></span></b></div><div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><br />Camat Taruma Jaya, Mauludin saat di jumpai Awak Media usai menunggu lama di kantornya, menjelaskan bahwa, " Kalau Stadion Mini itu ada di Dinas Dispora... Dinas Olah Raga ya, menang itu dari awal Musrenbang kita ajukan terus tapi sampai sekarang tidak terealisasi , " jelasnya (14/10/2022) Sore.</span></div><div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><br />Ditanyakan sejak kapan di ajukan untuk revitalisasi pembangunan Stadion Mini pada Disbudpora Kabupaten Bekasi. </span></div><div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><br />"Ya ada dua, tiga tahun ini sudah kita ajukan tapi tidak terealisasu, " kata Mauludin.</span></div><div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><br />Ditanyakan apakah ada jawaban dari pihak Disbudpora Kabupaten Bekasi terkait masalah pengajuan Musrenbang untuk Stadion Mini, Camat Taruma Jaya mengatakan, " Ya kalau sudah masalah itu sih kita tidak terlalu faham, ya.. mungkin di anggap nya belum skala prioritas atau apa, itukan saya bilang mungkin.. kan engga tau juga, " imbuhnya.</span></div><div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"> <br />Lanjutnya, " Ya, sampai sekarang belum ada perkembangan informasi, cuma yang jelas kita ajukan terus," terangnya.</span></div><div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><br />Ditanyakan plang tembok Stadion Mini berdiri sejak kapan, Camat Taruma Jaya mengatakan, " Mengenai plang Stadion Mini saya juga belum begitu faham (Seraya tengok kanan dan kiri) , kapan berdirinya, ya memang belum tau juga sebab itukan dari Dinas, " katanya meyakinkan Awak Media. </span></div><div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><br />Dipastikan kembali sudah berapa kali Musrenbang di ajukan Kecamatan, Ia menegaskan, " Ya seingat saya sih sudah dua, tiga kali Musrenbanglah, karena saya disini baru juga.. belum lama, " ungkap Camat.</span></div><div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><br />Ditanyakan harapan terkait terbengkalai nya Stadion Mini pada Pemkab Bekasi, Camat Mauludin mengatakan bahwa.</span></div><div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"> <br />"Harapan saya sudah pasti yang bagus-bagus dong, kalau bisa ini segera di revitalisasi lagi.. di bagusin lagi.. di bangun dari awal lagi . . kan kita pingin sarana dan prasarananya di tingkatkan , " ujar Camat. </span></div><div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><br />"Inikan.. mangkanya ada plangnya kan waktu itu sudah terealisasi dan sudah ada proses pembangunannya, cuma kan ya.. itukan tempat tribun kan ada tiang gawang kan ada, cuma kenapa terbengkalai? karena mungkin pas pembangunan memang pas itu ada kekurangan-kekurangan, nah itu jadi yang kita harapkan agar ada perbaikan lagi, " papar Camat.</span></div><div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><br />Disinggung terkait banyaknya tumpukan sampah di lokasi Stadion Mini terbengkalai tersebut yang terlihat menjadi tempat pembuangan sampah bagi pegawai Kecamatan maupun warga sekitar, Camat menjawab. </span></div><div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><br />" Ya kalau sampah, karena memang itu sawah atau apa, karena memang dari dulu," pungkas Camat Taruma Jaya, Mauludin menegaskan pada Awak Media.</span></div><div><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><br /><b>(Joggie) MOTV </b></span><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="101" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjf-F7XS8_XGJ7R51UNgOEQr6PRcFEOOJ_BvePwBfvA90rATDjHS_5GXTy2AOXlwmcxPBD28V8aPIPtHoR1Kck2ELFg8Fr8_6Q-0hA1pWontFJx6a3kSyqkJ10AiYzqBXcbzPoYCjetqn4FJIzQbwg4Dv8AGrAwf_RuTX--U-U4InPmiF9Z8nvjxpGi/w101-h101/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="101" /><span style="font-family: inherit; font-size: medium;"><b><br /><br /></b></span></div>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5850044993147964103.post-35653151163958152512022-10-06T03:07:00.007+07:002022-10-07T01:10:38.360+07:00Peduli ‘Taput Margogo’ Bangkit Dan Pulih, SMSI Sumatera Utara Bantu Warga Korban Gempa<p class="MsoNormal"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"></b></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><br /></b></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><img border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1600" height="517" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXkErtJkOrs6-l2eBeTveScLzrFT1BY22UWKpsbZquok7fpafc6j_U16ambySCgZ-BFQzYXqA-J_fKzABnhB7qjuljFCcc-46vqIBh3Uu-xkVcQq3KrOgW504q8m5bxG9A044PJ2pRIqTnKo3Jhzz1IaFGdJVZ0wVeb4sj5HVUTYKrxx_dL4d_fXK2/w517-h517/IMG-20221007-WA0004.jpg" width="517" /></b></div><p></p><p class="MsoNormal"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">TAPANULI UTARA, MOTV - Serikat Media Siber
Indonesia (SMSI) peduli Tapanuli Utara (Taput), sekaligus mendukung "Taput
Margogo" untuk bangkit dan pulih kembali menata kehidupan yang lebih baik
pasca gempa bumi 6.0 SR pada Sabtu (01/10/2022) lalu.</span></b><span style="font-size: 14.0pt; line-height: 115%;"><br />
<br />
Kepedulian SMSI itu ditunjukkan dengan memberikan bantuan sembako kepada warga
terdampak, di Posko Bencana, Kantor Bupati Taput, Tarutung, Kamis (06/10/2022).
Sembako terdiri dari 100 karung beras, minyak goreng, roti kaleng dan mi
instan.<br />
<br />
Bantuan itu diberikan Ketua SMSI Sumatera Utara Zulfikar Tanjung, diwakili
Wakil Ketua Agus S Lubis, bersama Sekretaris Erris J Napitupulu, kepada Bupati
Taput, Nikson Nababan, diwakili Sekdakab Taput, Indra Simaremare
didampingi Kapolres Taput, AKBP Johanson Sianturi, Kadis Sosial Taput, Bahal
Simanjuntak, Sekretaris BPBD Taput, Jonner Simanjuntak, dan Kabid Dalops BPBD
Sumut, Zulham Effendi Siregar.<br />
<br />
Turut hadir Penasehat SMSI Sumut, Rony Purba, Irwan Manalu dari Bidang
Organisasi, Sekretaris Panitia HPN 2023 SMSI di Sumut, Benny Pasaribu, dan
Ketua SMSI Taput, Jan Pieter Simorangkir beserta jajaran pengurus serta
anggota.<br />
<br />
Sekretaris SMSI Sumut, Erris J Napitupulu, mengatakan bantuan sembako tersebut
merupakan wujud kepedulian SMSI kepada Taput yang sebagian warganya terdampak
bencana gempa.<br />
<br />
Adapun bantuan itu berasal dari sumbangsih pengurus dan anggota SMSI Sumut dan
kabupaten/kota se-Sumatera Utara (Sumut) termasuk dari Penasehat Merry Amelia
Prasetio, Rony Purba dan mitra PT Allegrindo.<br />
<br />
"Harapan kami sedikit bantuan yang kami berikan, dapat membantu beban
masyarakat yang terdampak gempa. Kami turut mendoakan agar Tapanuli Utara lekas
bangkit dan mengajak semua pihak untuk ikut membantu dan mendoakan Taput
Margogo," ujar Erris.<br />
<br />
Sementara itu Sekda Kabupaten Taput, Indra Simaremare, menyampaikan terima
kasih atas kepedulian SMSI Sumut kepada Taput, khususnya kepada masyarakat yang
terdampak gempa.<br />
<br />
"Tentu ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, sekaligus juga penyemangat
bagi kami dalam pemulihan pascagempa, untuk Taput Margogo," ujar Indra
Simaremare.<br />
<br />
Indra mengatakan Pemkab Taput di bawah instruksi dan arahan Bupati Nikson
Nababan dan atas koordinasi maupun bantuan dari Forkopimda dan Pemprov Sumut,
telah selesai melakukan pendataan tanggap darurat bencana.<br />
<br />
Saat ini Pemkab Taput fokus untuk pemulihan pascagempa. Ia mengatakan gempa
telah merusak sekitar 2.600 unit rumah warga. Gempa juga merusak sejumlah
gedung pemerintah, infrastruktur jalan, jembatan dan irigasi, serta sekolah dan
rumah ibadah.<br />
<br />
"Karenanya kami pun sangat mengharapkan datangnya bantuan berupa material
bangunan, berupa uang tunai yang bisa ditransfer ke rekening Taput Margogo,
untuk membangun kembali sarana dan prasarana yang rusak, terutama rumah-rumah
warga," ujar Indra.<br />
<br />
Ditambahkan Indra, pihaknya mengimbau masyarakat tidak terprovokasi dengan
berita-berita hoax yang disebarkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung
jawab. "Tetapi mari kita semua menghadirkan narasi-narasi yang positif,
yang saling mendukung dan menguatkan," tambah Sekdakab Indra.</span></p><p class="MsoNormal"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="354" src="https://www.youtube.com/embed/kj6jjtfPABQ" width="516" youtube-src-id="kj6jjtfPABQ"></iframe></div><span style="font-size: 14.0pt; line-height: 115%;"><br />
<br />
Secara terpisah, Bupati Taput, Nikson Nababan, yang menerima kedatangan
pengurus SMSI Sumut dan SMSI Taput di Rumah Dinas Bupati, seusai pemberian
bantuan, menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas
kepedulian SMSI terhadap dampak gempa Taput.<br />
<br />
"Mohon maaf tadi tidak bisa hadir saat menerima bantuan. Kami berbagi
tugas dengan Pak Sekda karena memang kita sibuk terus dalam penanganan
pascagempa. Sekali lagi terima kasih, semoga Tuhan membalaskan berkat atas
kebaikan ini," ujar Bupati Nikson.<o:p></o:p></span><p></p>
<p class="MsoNormal"><span style="font-size: 14.0pt; line-height: 115%;"><br /><b>
(*) MOTV </b><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhrHZ3-IwT9pXsootvEFs7pjpFeZmsILjEPL0m_Rkhc0Wn_OOxm9xJrmjp3XVOOnzFlR6MaYp-19nWx4m2KCfa1UEb3fYA_jtsXAZxTBfRMth2MTvgaBSnMJ8y3Jy7V2IPbrBcuNV6McfXC_ku3tG2AlhmWvhX6cylCup7ibU6Z0g0sBzRp2-wmbpAq/s621/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" imageanchor="1" style="font-size: 14pt; font-weight: bold; margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="621" height="106" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhrHZ3-IwT9pXsootvEFs7pjpFeZmsILjEPL0m_Rkhc0Wn_OOxm9xJrmjp3XVOOnzFlR6MaYp-19nWx4m2KCfa1UEb3fYA_jtsXAZxTBfRMth2MTvgaBSnMJ8y3Jy7V2IPbrBcuNV6McfXC_ku3tG2AlhmWvhX6cylCup7ibU6Z0g0sBzRp2-wmbpAq/w106-h106/WhatsApp%20Image%202020-09-08%20at%2015.08.48.jpeg" width="106" /></a><b><br /><br /></b><o:p></o:p></span></p>MERDEKA ONLINEhttp://www.blogger.com/profile/11789489401250421892noreply@blogger.com0