KULONPROGO, MOTV - PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyampaikan permohonan maaf
atas terganggunya pelayanan, akibat peristiwa anjloknya KA 17 Argo
Semeru relasi Surabaya Gubeng - Gambir dan KA 6 Argo Wilis relasi
Bandung – Surabaya Gubeng, di KM 520 + 4 petak jalan antara Stasiun
Sentolo - Stasiun Wates, pada Selasa (17/10), pukul 13.15.
"Kedua jalur rel antara Wates - Sentolo untuk sementara tidak dapat dilalui akibat kecelakaan tersebut. KAI saat ini sedang berusaha melakukan upaya evakuasi kepada para penumpang di 2 KA yang mengalami musibah tersebut," kata EVP of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji.
"Kedua jalur rel antara Wates - Sentolo untuk sementara tidak dapat dilalui akibat kecelakaan tersebut. KAI saat ini sedang berusaha melakukan upaya evakuasi kepada para penumpang di 2 KA yang mengalami musibah tersebut," kata EVP of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji.
Lanjutnya,"Upaya selanjutnya dari KAI adalah melakukan upaya evakuasi 2 rangkaian kereta api dan perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan. Bagi perjalanan KA-KA yang akan melintas di wilayah Wates - Sentolo, KAI akan melakukan upaya rekayasa pola operasi, berupa jalan memutar dan oper stapend," terangnya.
"Informasi lebih lanjut terkait kejadian ini, akan kami sampaikan pada kesempatan selanjutnya," pungkas EVP of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji.
(Mulyadi) MOTV
Tidak ada komentar:
Posting Komentar